Banyak orang beranggapan kalau mencabut pisau atau benda tajam lain yang tertancap di tubuh bisa menolong orang, padahal ini tindakan yang berbahaya.
Tenaga medis pertama kali akan membersihkan luka sesuai dengan prosedur tatalaksana. Dokter lalu akan mencabut benda dengan melihat kondisi luka seperti kedalaman, karakteristik benda, memprediksi kemungkinan organ/pembuluh darah yang terkena dengan melihat gejala klinis, lokasi, dan pemeriksaan penunjang lain. Jika diperlukan, pasien akan menerima anestesi agar tak merasakan sakit saat benda dicabut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wiranto ditusuk, Menhan ingatkan soal bahaya ISISMenteri Pertahanan Jenderal TNI Purn Ryamizard Ryacudu mengingatkan kembali tentang bahaya ISIS pascaperistiwa penusukan terhadap Menteri Koordinator bidang ...
Baca lebih lajut »
Bahaya Anak Gunakan Gawai tanpa PendampinganPada akhirnya anak hanya akan jadi korban bila gunakan gawai tanpa pendampingan.
Baca lebih lajut »
Koalisi Gemuk Bagus untuk Pemerintah, Bahaya untuk DemokrasiMemudahkan Jokowi untuk mengeksekusi segala kebijakan yang direncanakan. Namun, koalisi pemerintahan yang gemuk justru berpotensi melemahkan demokrasi.
Baca lebih lajut »
Bahaya Memandang Langsung Matahari, Retinopati. Cek PenyebabnyaJangan pernah menatap langsung matahari meski hanya untuk mengecek seberapa terik sinarnya. Pahami bahaya berikut.
Baca lebih lajut »
Bahaya, Teknologi Ini Berpotensi Picu Konflik InternasionalDeepfake berpotensi memicu konflik internasional sebagai dalih untuk memulai perang
Baca lebih lajut »
Satgas TMMD sosialisasikan bahaya Karhutla di daerah perbatasanSatgas TNI manunggal membangun desa (TMMD) melakukan sosialisasi terkait bahaya kebakaran hutan dan lahan di lokasi TMMD di Desa Menua Sadap, wilayah ...
Baca lebih lajut »