Bagaimana upaya India 'menyelamatkan' suku terasing di kepulauan Andaman dari pandemi?
Kasus Covid-19 di antara suku Andaman Besar yang terancam punah itu pertama kali terdeteksi pekan lalu ketika semua 53 anggotanya menjalani tes virus corona di Pulau Selat, dekat ibu kota Port Blair, tempat mereka tinggal, kata pejabat kesehatan senior Dr. Avijit Roy kepada BBC.
Pada 2018, seorang warga negara AS John Allen Chau, ditembak mati dengan busur dan anak panah saat berusaha mendarat di sana. Pulau-pulau tersebut sering disebut sebagai "impian antropolog" dan merupakan salah satu wilayah yang paling beragam secara linguistik di dunia.Suku Andaman Besar diyakini memiliki populasi sebanyak 53 orang, dan tinggal di salah satu dari 37 pulau berpenduduk di kepulauan yang dikelilingi terumbu karang.
Jalan utama yang dibangun pada tahun 1970-an itu merupakan satu-satunya jalan yang menghubungkan 400 desa dari Baratang ke Diglipur.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pria India jadi kalkulator manusia tercepat di dunia - BBC News IndonesiaNeekalantha Bhanu Prakash, 20 tahun, telah menjadi warga India pertama yang memenangkan medali emas di kejuaraan dunia mencongak.
Baca lebih lajut »
Virus Corona Masuk Pedalaman India, Suku Paling Terisolasi di Dunia Terancam KenaSuku Andaman kini hanya tersisa 50 orang, turun drastis dari 5.000 orang ketika Inggris menjajah Kepulauan Andaman pada 1850-an
Baca lebih lajut »
Kasus Virus Corona di India Bertambah 67 Ribu dalam Sehari |Republika OnlineIndia sudah mencatat lebih dari 3,2 juta kasus Covid-19
Baca lebih lajut »
Dokter India Angkat Tumor Ovarium Terbesar di Dunia |Republika OnlineTumor ovarium itu bobotnya mencapai 50 kg.
Baca lebih lajut »
India Kirim Rudal Portabel Igla Antisipasi Pergerakan Pesawat Tempur China di Himalaya - Tribunnews.comIndia mengerahkan radar dan pertahanan udara lainnya dan mendeteksi pergerakan helikopter militer China di dekat Lembah Galwan dan Patrolling Point
Baca lebih lajut »