Audit BPKP menunjukkan 8.314 perusahaan belum daftarkan pekerja mereka ikut program BPJS Kesehatan dan 2.348 perusahaan lainnya memanipulasi gaji.
Beban tersebut disampaikan Anggota Komisi XI DPR Ahmad Hatari. Tak hanya manipulasi data, ia menyebut BPKP juga menemukan perusahaan belum mendaftarkan karyawannya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PT KCN bantah renegosiasi Pelabuhan Marunda karena audit BPKPT Karya Citra Nusantara (KCN) selaku operator pembangunan kawasan Pelabuhan Marunda membantah pihaknya menyetujui renegosiasi kepemilikan saham KCN oleh PT ...
Baca lebih lajut »
Iuran BPJS Kesehatan akan Dinaikkan, tak Berdampak pada 10 Ribu Lebih Warga MiskinMeskipun iuran BPJS Kesehatan akan naik hingga 100 persen, sebanyak 10 ribu lebih warga miskin di Kota Kupang tetap akan mendapat jaminan pelayanan kesehatan. IuranBpjsKesehatan
Baca lebih lajut »
Kemenkeu: Kenaikan Iuran BPJS Harus Diiringi Perbaikan FaskesKementerian Keuangan menyebut kenaikan iuran BPJS Kesehatan harus diiringi dengan perbaikan layanan fasilitas kesehatan.
Baca lebih lajut »
Waketum Gerindra: Iuran BPJS Kesehatan Tak Perlu NaikWakil Ketua Umum Gerindra menilai selama ini anggaran BPJS Kesehatan mengalami kebocoran. Kata dia, masyarakat tak pernah mendapatkan kuitansi berobat.
Baca lebih lajut »
Iuran Tak Naik, BPJS Ramal Defisit Bisa Tembus Rp77 T di 2024BPJS Kesehatan memperkirakan defisit keuangan bisa naik berkali lipat sampai dengan Rp77 triliun di 2024 bila iuran kepesertaan tak dinaikkan.
Baca lebih lajut »
BPJS Kesehatan Sebut Ada 5.000 Perusahaan Manipulasi DataIuran BPJS Kesehatan kelas I dan II naik.
Baca lebih lajut »