Asyik Kencani Perempuan 20 Tahun di Hotel, Kakek GH Kehilangan Mobil
Para tersangka pencuri mobil milik kakek berusia 80 tahun. Foto/SINDOnews/Agus Warsudi- Niat hati bersenang-senang dengan seorang perempuan di sebuah hotel, seorang kakek berusia 80 tahun, GH, justru kehilangan mobil Honda Jazz warna putih nopol D 1543 AHN.
Kesempatan itu dimanfaatkan AA untuk mencuri kunci dan STNK mobil korban. Di depan hotel ternyata telah menunggu dua pria dan seorang perempuan teman AB, yakni AAI , ISAM , dan AM. Selanjutnya, AA, AI, ISAM membawa kabur mobil korban. Pada 20 Juni 2019 sekitar pukul 02.00 WIB, tutur Rina, anggota reskrim menangkap tersangka AAI di tempat tinggalnya kawasan Gempolsari. Kemudian, kasus dikembangkan hingga berhasil meringkus tersangka AM dan AA di Kota Cimahi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Asyik Cari Rumput Malah Temukan Mayat PriaWarga yang sedang mencari rumput menemukan sosok mayat pria yang mengapung di tambak. mayatpria
Baca lebih lajut »
Asyiknya Bermain di Anak Sungai CiliwungFoto Sejumlah anak bermain di anak kali Ciliwung, Bogor, Jawa Barat. Surutnya aliran air membuat beberapa anak asyik bermain. Begini potretnya. ciliwung
Baca lebih lajut »
Seni yang Penuh Provokasi – Kompas.idApa sejatinya yang kita cari dari seni rupa? Salah satunya provokasi. Karya seni terasa menarik saat mampu menggugah publik secara visual. Lebih asyik lagi jika karya itu mampu merangsang kita untuk memikirkan hal-hal subtil yang melampaui apa yang terlihat.
Baca lebih lajut »
6 Fakta Kakek 92 Nikahi Nenek 79 tahun, Cinta dari Kayu Bakar hingga Batal DiarakMeski telah saling mengenal saat masih muda, namun keduanya sudah menikah dengan pilihan masing-masing. Bagaimana kisah kedua lansia yang kembali jatuh cinta itu? Regional
Baca lebih lajut »
Huawei Kehilangan Kasus Pencurian Rahasia Dagang di ASJuri pengadilan Amerika Serikat telah mengakhiri kasus pencurian rahasia dagang antara Huawei dan perusahaan semikonduktor CNEX.
Baca lebih lajut »
Evaluasi Publik 20 Tahun Demokrasi
Baca lebih lajut »