Penelitian dari Pusan National University Korea Selatan memprediksi asteroid Bennu dengan diameter 500 meter berpeluang menabrak Bumi pada September 2182. Dampaknya bisa sangat besar, menyebabkan musim dingin global yang berkelanjutan, mengurangi curah hujan, dan mengubah iklim Bumi secara drastis. Skenario terburuk, 400 juta ton debu di atmosfer bisa menyebabkan 'musim dingin' selama 2 tahun, mengganggu ketahanan pangan secara global.
Bumi diprediksi ditabrak asteroid di masa depan. Menurut sebuah penelitian, tabrakan itu bisa memiliki dampak kerusakan yang masif bagi Bumi.
Para peneliti menggunakan model iklim dan bantuan superkomputer Aleph dari ICCP atau IBS Center for Climate Physics di kampus tersebut untuk membuat perkiraan.Dampak tabrakan disebutkan bisa jauh lebih besar dari asteroid yang pernah menghantam Bumi dan memusnahkan dinosaurus berukuran 10 kilometer. Berdasarkan model yang dibuat, hantaman Bennu bisa membuat kawah dan menyebabkan material terlempar ke udara. Gelombang kejut dan gempa bumi besar juga terjadi saat asteroid menabrak permukaan Bumi.
Skenario lain saat Bennu mendarat di lautan, maka akan ada tsunami besar. Uap air akan menyembur ke udara. Berdasarkan penelitian, ozon akan menipis karena kejadian ini.
ASTEROID BENNU TABRAKAN IKLIM KEHANTAHAN PANGAN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Asteroid Bennu Mengandung Bahan Organik yang Menunjang Teori Asal Usul KehidupanSampel dari asteroid Bennu yang berhasil di ambil oleh NASA mengandung 14 dari 20 asam amino yang membentuk protein, 4 molekul penyusun DNA, serta mineral dan garam yang mengindikasikan adanya air di masa lalu. Penemuan ini mendukung teori asteroid membawa bahan penting bagi kehidupan di Bumi.
Baca lebih lajut »
NASA Temukan Air di Asteroid Bennu dan Kemungkinan Tanda Kehidupan AlienNASA menemukan air cair dan senyawa yang menandakan kemungkinan kehidupan alien di asteroid Bennu. Temuan ini berasal dari sampel yang diambil NASA dalam misi OSIRIS-REx. Para peneliti menemukan residu senyawa yang tertinggal dari penguapan air cair, yang menandakan adanya lingkungan yang mendukung kehidupan di asteroid induk Bennu.
Baca lebih lajut »
Temuan Menggemparkan: Asteroid Bennu Berisi Blok Pembangun KehidupanSampel asteroid Bennu yang dibawa pulang oleh misi OSIRIS-REx NASA mengungkap adanya senyawa organik dan asam amino yang diperlukan untuk kehidupan, semakin memperkuat teori tentang peran asteroid dalam penyebaran kehidupan awal di Bumi.
Baca lebih lajut »
Sampel Asteroid Bennu Mengungkap Kandungan Molekul Kunci KehidupanNASA menganalisis sampel asteroid Bennu yang dibawa kembali oleh wahana antariksa OSIRIS-REx. Penelitian menunjukkan adanya molekul-molekul kunci kehidupan seperti asam amino dan basa nukleotida, serta jejak air asin yang dapat berperan sebagai 'kaldu' untuk interaksi dan bergabungnya senyawa-senyawa ini.
Baca lebih lajut »
NASA dan ESA Pantau Asteroid yang Berpotensi Tabrak Atmosfer Bumi di 2032Asteroid 2024 YR4 yang baru ditemukan sedang dipantau ketat oleh NASA dan ESA karena memiliki peluang 1,2 persen menabrak Bumi pada 22 Desember 2032.
Baca lebih lajut »
Sains: Asteroid bawa elemen penting saat jatuh ke Bumi, kata penelitiSampel Asteroid Bennu yang dibawa badan antariksa Amerika Serikat (Nasa) dari luar angkasa mengungkap unsur kimia yang dipercaya sebagai elemen penting di Bumi.
Baca lebih lajut »