Penarikan Sistem rudal Patriot saat ini sedang berlangsung, dan didasarkan pada kepercayaan di antara beberapa pejabat bahwa Iran tidak lagi menjadi ancaman langsung bagi kepentingan strategis Amerika.
- Amerika Serikat menarik keluar empat baterai sistem rudal Patriot dan puluhan tentara dari Arab Saudi. Aset-aset militer itu sebelumnya dikerahkan setelah fasilitas minyak kerajaan diserang rudal dan drone bersenjata pada September 2019., Jumat , selain menarik sistem rudal Patriot dan puluhan tentara, AS juga telah merelokasi dua skuadron pesawat jet tempur dan sedang mempertimbangkan untuk mengurangi kehadiran personel Angkatan Laut-nya di kawasan Teluk Persia.
"Tekanan mendasar pada Iran dan kecenderungan untuk bertindak secara militer sebagai satu-satunya jalan keluar mereka untuk mencoba meredakan tekanan yang masih ada dengan kampanye tekanan maksimum," kata seorang pejabat AS kepada"Selama kampanye tekanan maksimum terus berlanjut, ada perasaan bahwa kita perlu pencegah yang kuat untuk mencegah Iran bertindak di wilayah tersebut," ujarnya.
Menurut empat sumber itu, Trump melakukan panggilan telepon pada 2 April dengan Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman . Dalam percakapan telepon itu, Trump mengaku tidak berdaya untuk menghentikan Parlemen Amerika meloloskan undang-undang—yang mengamanatkan penarikan pasukan AS dari kerajaan—kecuali Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak mulai memangkas produksi minyak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anggap Ancaman Iran Reda, AS Tarik Rudal Patriot dari SaudiAmerika Serikat menarik kembali empat sistem rudal Patriot dari Arab Saudi, setelah mereka menilai Iran tak lagi menjadi ancaman di kawasan itu.
Baca lebih lajut »
Kemenag Harap Arab Saudi Segera Berikan Kepastian Haji pada 12 MeiBelum ada kepastian dari Pemerintah Arab Saudi mengenai pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini.
Baca lebih lajut »
Kemenag Berharap Saudi Umumkan Kepastian Haji 2020 pada Pekan DepanDirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kementerian Agama Nizar berharap pemerintah Arab Saudi mengumumkan kepastian penyelenggaraan...
Baca lebih lajut »