Militer Amerika Serikat melakukan serangan rudal pada kelompok militan ISIS di Kabul
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - , Afghanistan, pada Ahad , menurut sejumlah pejabat AS yang minta dirahasiakan identitasnya. Serangan tersebut menyasar terduga ISIS-K, kelompok militan musuh Barat dan Taliban, yang bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri di luar gerbang bandara Kabul pada Kamis .
Serangan AS dilakukan ketika sekitar 1.000 warga sipil di bandara Kabul menanti diterbangkan keluar dari Afghanistan sebelum pasukan asing terakhir meninggalkan negara itu, kata seorang pejabat keamanan Barat."Kami ingin memastikan setiap warga asing dan mereka yang berisiko dievakuasi hari ini. Pasukan akan mulai diterbangkan segera setelah proses itu berakhir," kata pejabat tersebut.
Evakuasi lewat udara, salah satu yang terbesar dalam sejarah, menandai berakhirnya 20 tahun misi Barat di Afghanistan yang dimulai sejak pasukan sekutu pimpinan AS mengusir pemerintah Taliban yang melindungi para pelaku serangan 11 September 2001 di AS. Bab terakhir keberadaan mereka di Afghanistan tiba setelah AS dan Taliban sepakat untuk mengakhiri keterlibatan asing pada 31 Agustus tahun ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Militer AS: Serangan Bom di Kabul Dilakukan Seorang Pembom Bunuh DiriDepartemen Pertahanan Amerika hari Jumat (27/8) mengatakan serangan di luar bandara Kabul, Afghanistan, pada hari Kamis (26/8) dilakukan oleh seorang pembom bunuh diri, bukan dua sebagaimana yang diyakini sebelumnya. Serangan itu menewaskan lebih dari 100 orang, termasuk 13 tentara Amerika....
Baca lebih lajut »
Pesawat Inggris Terakhir yang Angkut Militer, Tinggalkan KabulInggris pada Sabtu (28/8) menerbangkan pasukan militer terakhirnya dari Afghanistan, menuntaskan proses penarikan pasukannya dari negara itu. Kementerian Pertahanan mencuit bahwa 'penerbangan terakhir mengangkut personel Angkatan Bersenjata Inggris, telah meninggalkan Kabul.' Akun itu...
Baca lebih lajut »
Pelaku Bom Bandara Kabul Akhirnya Rasakan Pembalasan AmerikaSerangan AS itu dilakukan dua hari setelah afiliasi ISIS di Afghanistan mengaku bertanggung jawab atas ledakan bom di luar bandara Kabul. BomKabul
Baca lebih lajut »
Serangan Udara Amerika Sasar Anggota ISIS di AfghanistanMiliter Amerika Serikat, Sabtu (28/8) dini hari, menyerang balik kelompok teroris ISIS, membom seorang anggota ISIS di Afghanistan, kurang dari 48 jam setelah serangan bom bunuh diri di luar bandara Kabul, Kamis (26/8), yang menewaskan 169 warga Afghanistan dan 13 tentara Amerika. ISIS...
Baca lebih lajut »
Dua Ledakan di Kabul Diklaim Oleh Afiliasi Radikal dari ISISDua ledakan yang terjadi di Kabul menewaskan sedikitnya 90 warga Afghanistan dan 13 tentara Amerika Serikat.
Baca lebih lajut »
Infografis Taliban Belum Usai, Bom ISIS-K Guncang Kabul Tuai KecamanKemelut demi kemelut menyelubungi Afghanistan. Belum usai dari penguasaan Taliban, Kabul diguncang bom yang diklaim dilakukan ISIS-K.
Baca lebih lajut »