AS dan Barat Kirim Senjata Lebih Berat ke Ukraina, Tepis Rusia yang Ingatkan Ancaman Perang Nuklir

Indonesia Berita Berita

AS dan Barat Kirim Senjata Lebih Berat ke Ukraina, Tepis Rusia yang Ingatkan Ancaman Perang Nuklir
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 26 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 63%

AS sekutunya janjikan paket senjata baru yang lebih berat untuk Ukraina pada pertemuan hari Selasa (26/4/2022), tepis ancaman potensi perang nuklir dari Rusia

- Amerika Serikat dan sekutunya menjanjikan paket senjata baru yang lebih berat untuk Ukraina dalam pertemuan hari Selasa di pangkalan udara Ramstein, Jerman, dan menepis ancaman dari Moskow bahwa dukungan dan senjata untuk Kiev dapat menyebabkan perang nuklir, seperti laporanPara pejabat Amerika Serikat mengubah penekanan mereka minggu ini, dari berbicara tentang membantu Ukraina mempertahankan diri menjadi pembicaraan yang lebih berani tentang kemenangan Ukraina yang akan melemahkan kemampuan...

Sekutu NATO akhir-akhir ini menyetujui pengiriman senjata senilai ratusan juta dolar, termasuk artileri dan pesawat tak berawak yang tidak diberikan pada pengiriman fase awal perang, dan ingin sekutu melakukan hal yang sama. Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolai Patrushev hari Selasa, mengungkapkan Ukraina akan bubar dan terpecah menjadi beberapa negara akibat kebijakan Barat saat ini, termasuk kebijakan Kiev yang dikendalikan Barat, seperti dilaporkan Rossiyskaya Gazeta yang dikutip RIA Novosti, Selasa,

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Rusia Ingatkan Barat Jangan Remehkan Ancaman Perang NuklirRusia Ingatkan Barat Jangan Remehkan Ancaman Perang NuklirMenlu Rusia Lavrov juga mengatakan bahwa inti dari setiap perjanjian untuk mengakhiri konflik di Ukraina akan sangat bergantung pada situasi militer di lapangan.
Baca lebih lajut »

Menlu Rusia ingatkan ancaman perang nuklir bila konflik Ukraina memburuk - BBC News IndonesiaMenlu Rusia ingatkan ancaman perang nuklir bila konflik Ukraina memburuk - BBC News IndonesiaMenlu Rusia, Sergei Lavrov, mengatakan Moskow ingin menghindari peningkatan risiko konflik nuklir. 'Risikonya sekarang cukup besar...Banyak pihak akan menyukainya. Bahayanya serius, nyata, dan kita tidak boleh meremehkannya,' kata Lavrov.
Baca lebih lajut »

Lawan Rusia, Jerman Siap Kirim Senjata Berat ke UkrainaLawan Rusia, Jerman Siap Kirim Senjata Berat ke UkrainaJerman segera memutuskan apakah akan menyetujui pengiriman 100 kendaraan tempur infanteri tua Marder ke Ukraina.
Baca lebih lajut »

Rusia Peringatkan AS Tak Kirim Lebih Banyak Senjata ke UkrainaRusia Peringatkan AS Tak Kirim Lebih Banyak Senjata ke UkrainaRusia memperingatkan Amerika Serikat (AS) agar tidak mengirim lebih banyak senjata ke Ukraina. Hal itu diungkapkan Anatoly Antonov, Duta Besar Rusia untuk AS kepada...
Baca lebih lajut »

AS Kirim Artileri ke Ukraina untuk Hancurkan Senjata Rusia - Tribunnews.comAS Kirim Artileri ke Ukraina untuk Hancurkan Senjata Rusia - Tribunnews.comAmerika Serikat mengirim artileri ke Ukraina yang bertujuan untuk menurunkan kekuatan Rusia. Barat berharap Ukraina dapat menghancurkan senjata Rusia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 08:54:00