AS Bakal Tingkatkan Sanksi Rusia, Berfokus pada Sektor Energi

Politik Internasional Berita

AS Bakal Tingkatkan Sanksi Rusia, Berfokus pada Sektor Energi
SANKSIRUSIAUKRAINIA
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 152 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 85%
  • Publisher: 63%

Utusan Khusus Amerika untuk Rusia dan Ukraina, Keith Kellogg, menyatakan bahwa sanksi terhadap Rusia masih relatif ringan dan Amerika Serikat siap untuk meningkatkannya secara signifikan. Kellogg menekankan perlunya tekanan ekonomi yang lebih kuat terhadap Rusia untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Seorang perempuan berjalan melewati puing-puing dan bangunan yang rusak setelah serangan di Kostyantynivka, di wilayah timur Donetsk, 7 Februari 2025, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Foto: Roman Pilipey/AFP)Utusan Khusus AS Keith Kellogg mengatakan penerapan sanksi terhadap Rusia baru mencapai skala 3 dari skala 1-10 sehingga masih ada ruang untuk peningkatan sanksi.

Utusan khusus Amerika untuk Rusia dan Ukraina mengatakan pada Kamis (6/2) bahwa Amerika berencana untuk meningkatkan tekanan terhadap Rusia secara signifikan melalui penerapan sanksi-sanksi untuk mengakhiri perangnya di Ukraina. Utusan Khusus Amerika Keith Kellogg mengatakan ada banyak ruang untuk meningkatkan sanksi terhadap Rusia, khususnya di sektor energi Rusia. Ia menggambarkan penerapan sanksi terhadap Rusia “hanya berkisar angka 3” pada skala 1 sampai 10 mengenai “betapa menyakitkannya tekanan ekonomi yang ditimbulkan.”bahwa dia memahami Moskow dan Kyiv harus membuat konsesi untuk mengakhiri apa yang disebutnya sebagai pembunuhan “skala industri” dalam perang tersebut. Keith Kellogg, penasihat keamanan nasional untuk wakil presiden AS, berbicara dalam konferensi pers di Gedung Putih, 22 September 2020. (Foto: Saul Loeb/AFP, arsip) Dalam wawancara tersebut, Kellogg juga mengkritik pendekatan pemerintahan mantan Presiden Joe Biden yang “mendukung Ukraina selama diperlukan,” dan menyebutnya sebagai hanya “stiker bemper' dan bukan suatu strategi. Kellogg mengatakan pemerintahan Trump fokus pada “pendekatan holistik (menyeluruh)” untuk mengakhiri perang, menggabungkan dukungan untuk Ukraina dan peningkatan tekanan terhadap Rusia. Kepala Staf Kellogg, Ludovic Hood, menyuarakan sentimen serupa ketika dia mengatakan kepada Forum Transatlantik GLOBSEC di Washington pada Kamis, bahwa 'Tidak ada yang mustahil pada tahap ini' sejauh negosiasi untuk kesepakatan damai. Sementara itu, situs kepresidenan Ukraina melaporkan bahwa pada Kamis, utusan khusus AS juga berbicara dengan kepala kantor kepresidenan Ukraina, Andriy Yermak. Dalam sebuah pernyataan, kantor Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan keduanya membahas kunjungan Kellogg mendatang ke Ukraina, situasi di garis depan, dan masalah keamanan bagi warga sipil Ukraina. Pernyataan itu mengatakan keduanya memberikan “perhatian khusus” dalam percakapan mereka mengenai Konferensi Keamanan Munich yang akan datang, yang dijadwalkan akan dimulai dalam satu minggu.Seorang anggota Unit Malaikat Putih dari kepolisian Ukraina memeriksa keberadaan drone saat mereka mencoba membujuk warga untuk mengungsi, di kota garis depan Pokrovsk di wilayah Donetsk, Ukraina, 6 Februari 2025. (Foto: Anatolii Stepanov/Reuters)pada Kamis, Yermak menekankan pentingnya “keterlibatan aktif” antara Ukraina dan pemerintahan Trump, khususnya dalam negosiasi perdamaian. Yermak menekankan pentingnya selalu memberi informasi terbaru untuk Gedung Putih dan menyediakan informasi akurat tentang situasi medan perang. Dia mengatakan komunikasi langsung dengan mitra Amerika sangat penting untuk membangun posisi bersama, karena tidak mungkin membentuk rencana perdamaian tanpa Ukraina. Sementara itu, dalam laporan terbaru dari medan perang, angkatan udara Ukraina melaporkan pada Jumat (7/2) melalui akun media sosial Telegram bahwa serangan Rusia di beberapa wilayah Ukraina menewaskan sedikitnya tiga warga sipil dan melukai lima lainnya selama 24 jam terakhir

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

SANKSI RUSIA UKRAINIA AS KEITH KELLOGG PERANG

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Perang Rusia-Ukraina: Rusia Merebut Desa, Ukraina Serang Depot Minyak RusiaPerang Rusia-Ukraina: Rusia Merebut Desa, Ukraina Serang Depot Minyak RusiaPerang Rusia-Ukraina terus memanas. Rusia melaporkan kemenangan di Ukraina dengan merebut dua desa di wilayah timur dan timur laut. Sementara itu, Ukraina menyerang depot minyak di wilayah Krasnodar, Rusia selatan.
Baca lebih lajut »

Cek Fakta: Rusia Manfaatkan Kebakaran Los Angeles untuk Sebarkan Propaganda Anti-Amerika dan UkrainaCek Fakta: Rusia Manfaatkan Kebakaran Los Angeles untuk Sebarkan Propaganda Anti-Amerika dan UkrainaDi California, narapidana yang memenuhi syarat bisa menjadi sukarelawan sebagai petugas pemadam kebakaran guna membantu memadamkan kebakaran hutan di Los Angeles. Sementara, China menggunakan kerja paksa yang melibatkan Muslim yang mereka tahan secara sewenang-wenang di Xinjiang.
Baca lebih lajut »

Larangan Negosiasi di UkrainaLarangan Negosiasi di UkrainaPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky melarang negosiasi dengan Rusia, meskipun Rusia dan beberapa kekuatan politik Ukraina telah mencoba memulai proses tersebut. Zelensky menyebut upaya perdamaian sebagai 'separatisme' sambil menanggapi pernyataan Presiden AS Donald Trump tentang kesediaan untuk bernegosiasi. Sementara itu, Rusia menyatakan kesiapannya untuk bernegosiasi dengan syarat yang spesifik, termasuk pengunduran pasukan Ukraina dari wilayah baru Rusia, pembatalan niat Ukraina untuk bergabung dengan NATO, dan status netral untuk Ukraina.
Baca lebih lajut »

Trump Ancam Putin dan Rusia untuk Segera Hentikan Perang di UkrainaTrump Ancam Putin dan Rusia untuk Segera Hentikan Perang di UkrainaPRESIDEN Amerika Serikat AS Donald Trump memperingatkan Rusia untuk segera menyelesaikan dan mengakhiri perang di Ukraina
Baca lebih lajut »

Warga Ukraina Dirampok Rp 3,4 M di Bali, Dubes Rapat dengan PolisiWarga Ukraina Dirampok Rp 3,4 M di Bali, Dubes Rapat dengan PolisiDubes Ukraina merespons kasus perampokan warga negara Ukraina oleh komplotan yang diduga warga negara Rusia.
Baca lebih lajut »

AS Ingin Ukraina Selenggarakan Pemilu di Akhir Tahun IniAS Ingin Ukraina Selenggarakan Pemilu di Akhir Tahun IniUtusan khusus Presiden AS, Keith Kellogg, menginginkan Ukraina menyelenggarakan pemilihan presiden dan parlemen pada akhir tahun ini, terutama jika gencatan senjata dengan Rusia tercapai. Kellogg menekankan pentingnya pemilu untuk demokrasi dan mengatakan bahwa sebagian besar negara demokratis menyelenggarakan pemilu selama masa perang. Kellogg dan pejabat Gedung Putih lainnya telah membahas upaya mendorong Ukraina untuk menyetujui pemilu sebagai bagian dari gencatan senjata awal dengan Rusia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-14 22:06:00