Tempuh Perjalanan Jauh ke Indonesia Demi Kekasih, Lamaran Pria Asal India Ditolak Calon Mertua
Kisal Asib Ali viral di media sosial. Ia mengaku datang jauh dari wilayah Lucknow di India. Untuk melamar kekasihnya bernama Khaerunnisa di Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Ali bahkan membawa sejumlah seserahan berupa produk kecantikan dan perhiasan dari India untuk diberikan ke pujaan hatinya. Namun setelah tiba di Indonesia, keluarga perempuan tersebut menolak dengan alasan Khaerunnisa telah dijodohkan dengan pria lain. Ia merasa dibohongi. "Prindavan memang kalau udah tulus, bucinnya kayak Rhama dan Shinta. Turut prihatin, sudah jauh-jauh datang malah di-PHP. Semoga segera dapat penggantinya," tulis salah satu warganet.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Eks Ketua MUI Ali Yafie Sakit, Ma'ruf Amin: Mari Doakan KesembuhannyaWakil Presiden Ma’ruf Amin menjenguk mantan Ketua MUI yang juga tokoh NU K.H. Ali Yafie yang tengah terbaring sakit.
Baca lebih lajut »
Ritual Dijilat Anjing Ingin Kaya, Heboh Aliran Sesat Abah Ali - tvOneSekelompok warga Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten diduga menganut aliran sesat 'Mang Ali' dengan ritual dijilat seekor anjing. - tvOne
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Richard Eliezer atau Bharada E semakin berpeluang untuk segera bebas dari vonis 1 tahun 6 bulan penjara yang dijatuhkan Majelis ...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Proses penganggaran dan pembahasan dana hibah Pemprov Jawa Timur di lingkungan DPRD Jatim masih diusut tim penyidik Komisi Pembe...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri, menghadiri seminar bertajuk 'Gerak...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Sidang lanjutan terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang yang digelar di PN Surabaya, pada Selasa (14/2/2023) sempat ricuh. A...
Baca lebih lajut »