APBN Dipangkas Rp306 T, Proyek Besar RI Ini Bisa Terbengkalai

Ikn Berita

APBN Dipangkas Rp306 T, Proyek Besar RI Ini Bisa Terbengkalai
NusantaraApbnBapanas
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 39%
  • Publisher: 74%

Berbagai Kementerian/Lembaga (K/L) saat ini sedang dihadapkan dengan situasi yang cukup sulit karena pemangkasan anggaran.

Foto: Suasana pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara , Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu . Berbagai Kementerian/Lembaga saat ini sedang dihadapkan dengan situasi yang cukup sulit karena pemangkasan anggaran. Hal ini berdampak buruk bagi berbagai proyek yang digadang-gadang akan dilakukan di tahun ini.

"Identifikasi rencana efisiensi sebagaimana dimaksud pada angka 1 tidak termasuk untuk belanja pegawai dan belanja bantuan sosial," ungkap Inpres tersebut.Dengan pemangkasan anggaran tersebut, maka proyek-proyek besar yang pada awalnya menjadi andalan pemerintah, berpotensi tidak menjadi fokus utama.Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti mengatakan pemotongan anggaran kementerian juga akan berdampak kepada proyek Ibu Kota Nusantara.

"Pegawai tidak, yang tetap itu adalah untuk PHLN, HLN, kemudian SBSN, itu tetap semuanya, dan pegawai," ujar Dian. Menteri AHY juga menyampaikan bahwa setelah menyelesaikan pembangunan Istana Negara dan Istana Garuda, fokus kini beralih ke pembangunan kawasan serta fasilitas legislatif dan yudikatif. "Iya, kena semua. Kita kena pemangkasan hampir 60% dari pagu sebelumnya ," ujar Ketut saat ditemui di Hotel Manhattan Jakarta, Senin .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Nusantara Apbn Bapanas Prabowo Indonesia

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

APBN Dipangkas Rp306 T, Segini Gaji PNS Diterima 2025!APBN Dipangkas Rp306 T, Segini Gaji PNS Diterima 2025!Apakah gaji Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) ikut dipotong?
Baca lebih lajut »

Tembus Rp306 Triliun, Ini Daftar Belanja yang Dipangkas PrabowoTembus Rp306 Triliun, Ini Daftar Belanja yang Dipangkas PrabowoPresiden Prabowo melakukan penghematan besar-besaran sampai ratusan triliun rupiah.
Baca lebih lajut »

Anggaran Dipangkas Rp306,69 T , Kemenkeu Bakal Blokir yang Gak EfisienAnggaran Dipangkas Rp306,69 T , Kemenkeu Bakal Blokir yang Gak EfisienKemenkeu berencana memblokir anggaran yang tidak efisien
Baca lebih lajut »

Presiden Prabowo Minta Penghematan Rp306,69 Triliun dalam APBN dan APBD 2025Presiden Prabowo Minta Penghematan Rp306,69 Triliun dalam APBN dan APBD 2025Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan penghematan anggaran sebesar Rp306,69 triliun dalam APBN dan APBD 2025 melalui revisi anggaran dan pengurangan dana transfer ke daerah. Semua kementerian/lembaga dan kepala daerah diminta untuk melakukan efisiensi anggaran dan memprioritaskan pelayanan publik.
Baca lebih lajut »

Mau Hemat APBN Rp306 Triliun, Instruksi Prabowo Bikin Pemerintah 'Ngirit'Mau Hemat APBN Rp306 Triliun, Instruksi Prabowo Bikin Pemerintah 'Ngirit'Prabowo juga menginstruksikan pembatasan belanja non-prioritas. Gubernur, bupati, dan wali kota diminta untuk membatasi belanja seremonial hingga 50 persen
Baca lebih lajut »

Presiden Jokowi Pangkas Belanja Non-Prioritas Rp306,69 Triliun dalam APBN 2025Presiden Jokowi Pangkas Belanja Non-Prioritas Rp306,69 Triliun dalam APBN 2025Presiden Jokowi memangkas belanja yang tidak dianggap prioritas dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 sebesar Rp306,69 triliun untuk meningkatkan kualitas belanja dan efisiensi penggunaan anggaran. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa pemangkasan ini bukan karena pajak yang terlambat, melainkan untuk mengarahkan anggaran ke belanja yang lebih produktif dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-12 22:57:33