Apa bedanya rencana kebijakan ekonomi Kamala Harris dan Donald Trump?

Indonesia Berita Berita

Apa bedanya rencana kebijakan ekonomi Kamala Harris dan Donald Trump?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 66 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 78%

Wakil Presiden AS Kamala Harris berjanji akan melawan kenaikan harga di industri makanan dan bahan pangan serta bakal membantu warga Amerika untuk memiliki ...

Menjelang pemilihan presiden ke-60 Amerika Serikat pada 5 November 2024, persaingan sengit antara calon presiden dari Demokrat Kamala Harris dan Republik Donald Trump telah memfokuskan perhatian pada tujuh negara bagian kunci yakni Arizona, Nevada, Wisconsin, Michigan, Pennsylvania, North Carolina, dan Georgia/ANTARA/Anadolu/PY

Namun, para analis mengemukakan bahwa usulan ekonomi kedua kandidat, jika diterapkan, diperkirakan bakal menimbulkan lebih banyak komplikasi dibandingkan dengan permasalahan yang ingin mereka selesaikan. Rencana tersebut diajukan sebagai tanggapan langsung terhadap inflasi yang telah mencekik keluarga berpendapatan bawah dan menengah AS selama lebih dari dua tahun – meskipun harga konsumen sendiri telah turun dari level tertinggi dalam empat dekade akibat pandemi COVID-19, dan mendekati tingkat yang diinginkan oleh Federal Reserve .

Bantuan bagi keluarga Amerika akan datang dari kebijakan terkait pemerintahan Biden-Harris yang mencakup pemberian dukungan kepada usaha kecil di industri bahan makanan, daging, dan pertanian yang akan mendorong persaingan dan membantu menurunkan harga, kata para pejabat. Fiona Green, seorang ekonom dari Florida yang berpengalaman dalam kebijakan publik, mengatakan bahwa rencana Harris "tampaknya lebih seperti trik untuk menaikkan jajak pendapat daripada kebijakan yang mungkin dapat dilakukan".

Usulan Partai Republik untuk menghapuskan pajak atas tunjangan Jaminan Sosial juga dapat menambah defisit sebesar 1,2 triliun dolar AS , dan 0,6 triliun dolar AS defisit lainnya berasal dari janjinya untuk lebih mengurangi pajak perusahaan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Survei Terbaru Pilpres Amerika Serikat, Kamala Harris vs Donald Trump Sama-sama Unggul, Tapi...Survei Terbaru Pilpres Amerika Serikat, Kamala Harris vs Donald Trump Sama-sama Unggul, Tapi...Survei itu menunjukkan sebanyak 59 persen publik Amerika yang berusia antara 18-34 tahun mendukung Harris, sementara Trump hanya 30 persen.
Baca lebih lajut »

Kritiki Kebijakan Kamala Harris, Donald Trump: Kita Membutuhkan Presiden Untuk RakyatKritiki Kebijakan Kamala Harris, Donald Trump: Kita Membutuhkan Presiden Untuk RakyatAcara tersebut merupakan kampanye pertama Trump yang diadakan di luar ruangan, sejak percobaan pembunuhan terhadapnya bulan lalu selama kampanye di Pennsylvania.
Baca lebih lajut »

Donald Trump Kesal Kamala Harris Selalu Serukan Gencatan Senjata di Gaza: Ia Mengikat Tangan IsraelDonald Trump Kesal Kamala Harris Selalu Serukan Gencatan Senjata di Gaza: Ia Mengikat Tangan IsraelCalon Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kesal wakil Presiden AS Kamala Harris, yang juga lawannya di pemilihan presiden AS.
Baca lebih lajut »

Survei Terbaru Pilpres AS, Kamala Harris vs Donald Trump Siapa Menang?Survei Terbaru Pilpres AS, Kamala Harris vs Donald Trump Siapa Menang?Pemilu presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) semakin panas. Siapa memimpin survei terbaru, Kamala atau Trump?
Baca lebih lajut »

Survei: Kamala Harris Unggul dari Donald Trump di Michigan, Pennsylvania dan WisconsinSurvei: Kamala Harris Unggul dari Donald Trump di Michigan, Pennsylvania dan WisconsinKeunggulan Kamala Harris di Michigan, Pennsylvania dan Wisconsin dinilai mampu mengikis keunggulan Donald Trump dalam setahun terakhir di tiga wilayah tersebut.
Baca lebih lajut »

Kripto Berpeluang Melesat di Pemerintahan Baru AS, Donald Trump atau Kamala Harris?Kripto Berpeluang Melesat di Pemerintahan Baru AS, Donald Trump atau Kamala Harris?Pendiri dan mantan CEO bursa mata uang kripto Bitmex Arthur Hayes menilai, baik pemerintahan Donald Trump dan Kamala Harris akan cetak uang sehingga berdampak terhadap kripto.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-23 04:31:16