Prof Wiku Adisasmito mengajak masyarakat untuk disiplin terhadap protokol kesehatan (prokes).
Wiku menjelaskan, pada prinsipnya virus hanya dapat memperbanyak diri dari inang yang hidup seperti manusia. Dalam proses perbanyakan diri inilah virus dapat bermutasi menghasilkan varian baru.“Upaya terbaik yang dapat dilakukan adalah menghindari masuknya virus ke dalam tubuh dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan,” kata Wiku pada konferensi pers daring tentang"Perkembangan Penanganan Covid-19 di Indonesia", Kamis .
Wiku menyebutkan, pemerintah melalui berbagai kebijakan terus dilakukan. Di antaranya adalah penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat , optimalisasi posko, dan pengaturan pelaku perjalanan untuk mencegah penularan di masyarakat maupun mencegah importasi kasus yang dapat memperburuk kondisi penularan Covid-19 secara nasional.Selain itu, upaya lain adalah meminimalisir penularan yang terjadi dengan mempercepat pelaksanaan strategi vaksinasi nasional.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
WHO Pantau Varian COVID-19 'Lokal' Indonesia, Kemenkes Angkat BicaraSalah satu varian COVID-19, B1466.2 masuk daftar 'Alert for Further Monitoring' di WHO. Varian ini dilaporkan pertama kali di Indonesia pada November 2020.
Baca lebih lajut »
Waspada Covid-19 Varian Delta Plus, Ini Bedanya dengan DeltaIni bedanya Covid-19 varian Delta dengan Delta Plus yang disebut-sebut lebih ganas dari varian Alpha atau varian Kent. TempoTekno
Baca lebih lajut »
Varian Delta Plus Diduga Penyebab Meningkatnya Kasus Covid-19 di JambiPeningkatan kasus ini diduga karena adanya varian Delta Plus yang tingkat penularannya sangat cepat.
Baca lebih lajut »
Harga Emas Turun Tipis 10 sen Tertekan Varian Covid-19EMAS menghapus sebagian besar kerugian awal pada akhir perdagangan Rabu atau Kamis pagi WIB (29/7) menjadi ditutup sedikit lebih rendah
Baca lebih lajut »