Pemberitahuan secara langsung di televisi dan di depan awak media masih relevan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani menilai langkah pemerintah yang tidak lagi umumkan data penyebaran Covid-19 mulai Rabu adalah sebuah kemunduran.
Ia menganggap langkah pemerintah tersebut sebagai sebuah keanehan baru yang dilakukan pemerintah dalam penanganan pandemi. Menurutnya, dari data yang disampaikan, pemerintah bisa menerapkan kebijakan. Begitu juga masyarakat yang diharapkan dari data yang disampaikan secara terbuka tersebut bisa memunculkan kesadaran tentang ancaman pandemi.
Politikus PKS tersebut menyoroti langkah pemerintah yang hanya akan mengumumkan data terkini penanganan covid-19 melalui laman resmi atau website. Netty menganggap hal tersebut tidaklah tepat mengingat tidak semua rakyat Indonesia memiliki akses internet yang baik dan literasi digital yang baik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anggota DPR Puji Program 'Jogo Tonggo' yang Digagas Ganjar - Tribunnews.comKetua rombongan kunker Komisi VIII DPR RI: Ini menarik, 'Jogo Tonggo' ini seperti gugus tugas paling terdepan karena berada di tingkat RW. Kebijakan-kebijakan yang diambil dalam program ini sudah pasti mengena.
Baca lebih lajut »
Anggota DPR Yakin Masih Ada Lagi Badan yang Perlu Dibubarkan | Republika OnlineSelain untuk menghemat anggaran, ini mengatasi tumpang tindih kinerja
Baca lebih lajut »
Satgas Covid-19 di Bawah Menko Perekonomian, Anggota DPR: Tangani Sisi Kesehatan Setengah HatiNetty mengatakan, masyarakat tidak dapat disalahkan jika memaknai kebijakan pemerintah ini sebagai upaya menciptakan 'herd immunity'.
Baca lebih lajut »
Anggota DPR Heran Minimnya Auditor Halal di Indonesia |Republika OnlineBPJPH mendata ada sekitar 5 ribu permintaan sertifikasi halal sejak Oktober 2019
Baca lebih lajut »
Belum Genap Setahun, Azis Syamsuddin Kembali Dilaporkan ke MKD DPRBelum genap setahun menjabat, Wakil Ketua DPR Korpolkam Azis Syamsuddin kembali dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan...
Baca lebih lajut »