Anggaran Masih Lamban Terserap, Menteri PPN Ungkap Penyebab

Indonesia Berita Berita

Anggaran Masih Lamban Terserap, Menteri PPN Ungkap Penyebab
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 83%

penyerapan anggaran di Kementerian PPN/Bappenas hingga 31 Mei 2023 baru mencapai 28,24 persen atau Rp 469,9 miliar dari pagu Rp 1.664,1 miliar.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa, menyampaikan,

Kemudian, terdapat beberapa kegiatan baru tandatangan kontrak dan pembayaran baru bisa dilakukan pada triwulan ketiga dan keempat, diantaranya penyelenggaraan ASEAN Blie Economy Initiatives, dan Persiapan Penyelenggaraan World Osaka Expo. Ketiga, pengendalian e-money, dashboard covid-19 dan SDGs dan pembangunan ekonomi inklusif, dan tindakan korektif. Keempat, enabler model inovasi pembangunna, peningkatan kapasitas perencanaan pengembangunan daerah, peningkatan peran serta/kemitraan non Pemerintah, dan kerangka kelembagaan dan regulasi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Curhat Jokowi, Anggaran Masih Bocor Sana Sini Meski Dipelototi BPKPCurhat Jokowi, Anggaran Masih Bocor Sana Sini Meski Dipelototi BPKPPresiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut penggunaan anggaran di berbagai lini masih mengalami kebocoran. Padahal penggunaan anggaran sudah diawasi termasuk oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Baca lebih lajut »

Elite Golkar Masih Pede Wacanakan Koalisi Besar: Masih Cair Sampai OktoberElite Golkar Masih Pede Wacanakan Koalisi Besar: Masih Cair Sampai OktoberGolkar prioritaskan pembentukan Koalisi Besar dengan anggotanya dari KIB dan KKIR. Jika wacana Koalisi Besar gagal, Golkar ingin merajut koalisi dengan PAN.
Baca lebih lajut »

Jokowi Akan Segera Cabut Status Pandemi, Vaksin Covid-19 jadi Layanan untuk Penyakit MenularJokowi Akan Segera Cabut Status Pandemi, Vaksin Covid-19 jadi Layanan untuk Penyakit MenularMeski status pandemi dicabut, status kedaruratan Covid-19 masih berlaku karena virusnya masih ada di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Jokowi Geram APBN dan APBD Terserap di Program AbsurdPresiden Jokowi membeberkan temuan penggunaan APBN dan APBD yang tak tepat sasaran. Anggaran soal stunting hanya 20 persen untuk masyarakat.
Baca lebih lajut »

Belasan Tahun Jadi TKI di Arab Saudi, Sri Naning Masih Menunggu Gaji yang Belum Dibayar Majikan (Bagian 2)Belasan Tahun Jadi TKI di Arab Saudi, Sri Naning Masih Menunggu Gaji yang Belum Dibayar Majikan (Bagian 2)Sri Naning masih menanti gajinya selama belasan tahun bekerja yang masih belum dibayarkan oleh sang majikan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-23 14:07:12