Laporan pasukan Korut membela Rusia lawan Ukraina dan penguatan aliansi Pyongyang-Moskwa membuat ketar-ketir Korsel.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengikuti upacara penyambutan di Lapangan Kim Il Sung di Pyongyang, Korut , 19 Juni 2024.
Keterlibatan pasukan asing dalam perang Ukraina-Rusia, yang sudah berlangsung lebih dari 2,5 tahun, bukan hal baru. Personel asing, berlatar belakang militer atau sipil, itu ada di pihak Ukraina ataupun Rusia. Liputandi Ukraina, tiga bulan setelah invasi Rusia tahun 2022, menemukan sejumlah warga negara asing bergabung dengan legiun asing untuk Ukraina. memaparkan cerita sejumlah tawanan asing yang ditangkap Ukraina. Mereka berasal dari berbagai negara.
Sepanjang tahun 2024, permusuhan di Semenanjung Korea itu secara timbal balik terus meningkat. Permusuhan mereka diekspresikan melalui ”perang balon”, klaim intrusi pesawat nirawak, ancaman pengerahan pasukan, dan terakhir klaim isu pengerahan pasukan Korut di medan perang Ukraina.
Ada kekhawatiran di Seoul, partisipasi Korut membela Rusia dalam perang Ukraina akan berbalas budi Moskwa memasok teknologi canggih untuk memperkuat program nuklir dan rudal Korut. Aliansi Pyongyang-Moskwa, yang diformalkan lewat perjanjian pertahanan bersama antara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin, Juni 2024, bisa mengubah dinamika keamanan di Semenanjung Korea.
Dengan perjanjian itu, Korut akan dibantu Rusia jika Pyongyang diserang. Di mata beberapa pengamat, aliansi Rusia-Korut yang terbangun semakin kokoh melalui integrasi militer kedua negara bisa menyerupai aliansi AS-Korsel. Adu kekuatan dua aliansi itu niscaya memantik ketegangan terus-menerus di Semenanjung Korea.
Rusia Korut Korsel Utama Tajuk Rencana Perang Ukraina
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nasib CSTO: Aliansi Rusia Terancam?Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO), aliansi militer negara-negara bekas Soviet, menghadapi tantangan serius terkait daya saing dan kelangsungan hidup di tengah perang Rusia-Ukraina. Analis menyebut cengkeraman Moskow atas CSTO tampak makin rapuh.
Baca lebih lajut »
Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina, Bantu RusiaKorea Utara (Korut) dilaporkan telah mengirim sejumlah pasukannya untuk membantu Rusia dalam perang di Ukraina.
Baca lebih lajut »
Rusia Tolak Laporan Palsu Tentara Korut Bertempur di UkrainaPemerintah Rusia menolak laporan palsu Korea Selatan bahwa tentara Korea Utara (Korut) bertempur di Ukraina.
Baca lebih lajut »
Zelenskyy: Warga Korut Berjuang Bersama Rusia di UkrainaPresiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy hari Minggu (13/10) mengatakan hubungan pertahanan dengan mitra-mitra negaranya harus diubah mengingat Korea Utara mengirim orang-orang maupun persenjataan untuk pasukan Rusia di Ukraina. Kremlin pada hari Kamis mengesampingkan pernyataan Korea Selatan...
Baca lebih lajut »
[POPULER GLOBAL] Korut Siap Tembak Perbatasan | Rusia Bunuh 9 Operator Drone UkrainaBerita mengenai Korea Utara siap menembak di perbatasan dengan Korea Selatan, memuncaki daftar Populer Global.
Baca lebih lajut »
Korsel: Korut Kirim 1.500 Tentara ke Rusia untuk Berperang di UkrainaUkraina memperingatkan, negara ketiga yang ikut campur dalam permusuhan dapat mengubah konflik menjadi perang dunia.
Baca lebih lajut »