Pemasangan alat pengendali emisi akan berdampak pada peningkatan biaya pokok produksi (BPP) sebesar Rp 104 per KWH
Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini mengatakan pemasangan alat pengendali emisi akan berdampak pada peningkatan biaya pokok produksi sebesar Rp 104 per KWH, yang menyebabkan penambahan beban subsidi listrik sebesar Rp 10,7 triliun setiap tahun.
Selain itu, Zulkifli berpendapat peraturan ini berdampak pada PLTU yang sedang dalam tahap pembangunan, dan PLTU yang Power Purchase Agreement -nya sudah ditandatangani sebelum peraturan ini diundangkan. ** Saksikan"Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020
Kedua, pengalihan bahan bakar pembangkit termal, kegiatan ini juga telah dilakukan yaitu dengan menggantikan penggunaan HSD ke bahan bakar gas atau B30 biofuel 30 persen. Ketiga, penggunaan teknologi rendah karbon.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Meterai Rp 3.000 dan Rp 6.000 Mau Dihapus, Ini AlasannyaPemerintah akan menaikkan tarif bea meterai menjadi Rp 10.000. Dengan demikian tidak akan ada lagi tarif yang sebelumnya Rp 3.000 dan Rp 6.000. Ini alasannya: via detikfinance
Baca lebih lajut »
Bea Meterai Rp 6.000 dan Rp 3.000 Mau DihapusBea meterai Rp 3.000 dan Rp 6.000 mau dihapus. Pasalnya pemerintah akan menaikkan tarif bea meterai menjadi Rp 10.000. Materai via detikfinance
Baca lebih lajut »
Pelanggar Protokol Kesehatan di Kalbar Didenda Rp 200.000 sampai Rp 1 JutaPemilik tempat usaha juga akan diminta bertanggung jawab jika menimbulkan klaster penularan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Kerja Sama dengan UAE, RI Akan Buat Alat Laser Pendeteksi CoronaDua perusahaan farmasi pelat merah akan bekerja sama dengan G42, perusahaan artificial intelligence asal Uni Emirat Arab.
Baca lebih lajut »
Takut Tergoda, Deddy Corbuzier Katakan Gergaji Semua Alat SulapnyaPengakuan Deddy Corbuzier yang menggergaji alat-alat sulapnya karena takut tergoda kembali main sulap
Baca lebih lajut »
Sepasang Remaja Ditemukan Tewas, Petugas Menemukan HP dan Alat RiasKorban laki-laki bernama Tegar (18) merupakan karyawan swasta, dan korban perempuan bernama Meilina siswi SMA. sepasangremajatewas
Baca lebih lajut »