Alasan JD.COM Tutup JD.ID di RI: Fokus Bisnis Rantai Pasok

Indonesia Berita Berita

Alasan JD.COM Tutup JD.ID di RI: Fokus Bisnis Rantai Pasok
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 63%

Ada alasan perusahaan joint venture dari JD(dot)com ini harus berhenti. Simak penjelasannya:

akan menghentikan operasionalnya di Indonesia secara total pada 30 Maret 2022. Ada alasan perusahaan joibt venture dari JD.com ini harus berhenti., Setya Yudha Indraswara menjelaskan salah satu alasan JD.com mengehentikan JD.ID adalah karena akan fokus untuk pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara. Hal ini dilakukan untuk mengembangkan pasar internasionalnya.

"Ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk berkembang di pasar internasional dengan fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai intinya," kata Setya dalam keterangannya, Senin .akan menghentikan terlebih dahulu penerimaan pesanan mulai 15 Februari 2022 nanti. Namun, hingga saat ini belum diketahui bagaimana nasib produk sisa yang kemungkinan ada, dan nasib karyawan perusahaan."JD.

Sebagai informasi, JD.ID pertama kali beroperasi di Indonesia pada November 2015 dan saat ini memiliki 12 kategori pilihan produk yang akan terus bertambah seiring dengan perkembangan usahanya di Indonesia., ada ragam kategori produknya bervariasi mulai dari produk untuk ibu dan anak, smartphones, perangkat elektronik, hingga produk luxury. Bisnis JD.ID berkembang sangat pesat.Jumlah produk yang ditawarkan bertumbuh cepat dari kurang dari 10.000 SKU pada tahun 2015 menjadi sekitar 100.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jadi Ketua ASEAN 2023, Indonesia Fokus Perkuat Kerja Sama | merdeka.comJadi Ketua ASEAN 2023, Indonesia Fokus Perkuat Kerja Sama | merdeka.comIndonesia telah menerima estafet keketuaan ASEAN dari Kamboja, dengan begitu Indonesia akan menjadi Ketua ASEAN pada 2023. Nantinya, Indonesia akan berfokus pada penguatan kerja sama di kawasan dalam menjalankan perannya sebagai Ketua ASEAN 2023.
Baca lebih lajut »

Pemprov DKI Belum Bahas Teknologi ERP, Masih Fokus Regulasi | merdeka.comPemprov DKI Belum Bahas Teknologi ERP, Masih Fokus Regulasi | merdeka.comPemprov DKI masih berfokus pada pembahasan regulasi jika ERP diterapkan.
Baca lebih lajut »

KTT G20 & Rupiah Digital Jadi Fokus dalam Laporan Perekonomian Indonesia 2022 | merdeka.comKTT G20 & Rupiah Digital Jadi Fokus dalam Laporan Perekonomian Indonesia 2022 | merdeka.comGubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, LPI 2022 menjabarkan evaluasi pelaksanaan kebijakan Bank Indonesia pada tahun 2022, arah kebijakan, dan sasaran untuk tahun 2023. Perekonomian Indonesia pada 2022 tetap kuat didukung kebijakan Bank Indonesia yang bersinergi dengan bauran kebijakan nasional.
Baca lebih lajut »

Polisi Jelaskan Alasan Ditetapkannya Pengemudi Mobil Audi sebagai Tersangka Tewasnya Mahasiswi Cianjur - Pikiran-Rakyat.comPolisi Jelaskan Alasan Ditetapkannya Pengemudi Mobil Audi sebagai Tersangka Tewasnya Mahasiswi Cianjur - Pikiran-Rakyat.comPolisi Jelaskan Alasan Ditetapkannya Pengemudi Mobil Audi sebagai Tersangka Tewasnya Mahasiswi Cianjur: Sopir Audi ini sempat dinyatakan masuk dalam DPO pihak Kepolisian, namun sang supir memberikan keterangan ke Polres Cianjur.
Baca lebih lajut »

Mengenal KH Bisri Syansuri Tokoh NU Pejuang RUU Perkawinan | SINAUMengenal KH Bisri Syansuri Tokoh NU Pejuang RUU Perkawinan | SINAUBeliau pernah menjabat sebagai wakil Rais 'Aam dan Rais 'Aam sejak 1972 hingga tutup usia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 22:25:15