Ada klaster baru ASN, 'lockdown' di Karimun-Kepri sedang dikaji

Indonesia Berita Berita

Ada klaster baru ASN, 'lockdown' di Karimun-Kepri sedang dikaji
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 78%

'Saya ingin Karimun steril dulu dari wabah COVID-19, karena dalam beberapa hari terakhir ini kasus meningkat cukup signifikan,' kata Bupati.

Seorang karyawan Hotel Wiko, Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, membersihkan gagang pintu masuk hotel untuk mengantisipasi penyebaran wabah COVID-19 atau virus corona. Sektor perhotelan di Karimun diimbau untuk rutin membersihkan lingkungan hotel yang rentan COVID-19, serta menyiapkan thermal scanner dan hand sanitizer.

Saya ingin Karimun steril dulu dari wabah COVID-19, karena dalam beberapa hari terakhir ini kasus COVID-19 meningkat cukup signifikan Karimun, Kepri - Pemerintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau sedang mengkaji penutupan wilayah atau "menyusul adanya klaster baru COVID-19 dari seorang aparatur sipil negara instansi vertikal di Karimun usai pulang dari Depok, Jawa Barat belum lama ini.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq, menyatakan bahwa "lockdown" baru akan berlaku jika terjadi penambahan kasus dari oknum ASN tersebut.Ia menjelaskan bahwa kemungkinandilakukan dengan menutup pintu masuk Karimun, khususnya pelabuhan domestik selama 14 hari guna menekan penyebaran COVID-19. "Saya ingin Karimun steril dulu dari wabah COVID-19, karena dalam beberapa hari terakhir ini kasus COVID-19 meningkat cukup signifikan," katanya.karena dapat berdampak terhadap kondisi perekonomian masyarakat. Karena itulah diperlukan pertimbangan matang dan saran dari berbagai pihak.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mahasiswa Kepri Demo Tolak TKA China |Republika OnlineMahasiswa Kepri Demo Tolak TKA China |Republika OnlineMahasiswa menuntut pemerintah daerah transparan soal jumlah tenaga kerja asing.
Baca lebih lajut »

Bamsoet Ingatkan Komitmen Paslon Pilkada tak Kerahkan Massa | Republika OnlineBamsoet Ingatkan Komitmen Paslon Pilkada tak Kerahkan Massa | Republika OnlineBamsoet meminta tidak ada pengerahan massa agar tidak terjadi klaster baru
Baca lebih lajut »

Cara AC Sebarkan Covid-19 di Starbucks Korea Selatan |Republika OnlineCara AC Sebarkan Covid-19 di Starbucks Korea Selatan |Republika OnlineSebuah kedai Starbucks di Seoul, Korea Selatan, jadi klaster baru Covid-19.
Baca lebih lajut »

Pemprov DKI: Ada 9 Klaster Penularan Covid-19 Selama Agustus |Republika OnlinePemprov DKI: Ada 9 Klaster Penularan Covid-19 Selama Agustus |Republika OnlinePemprov DKI mencatat ada sembilan klaster penularan Covid-19 selama bulan Agustus.
Baca lebih lajut »

Bertambah 3 Orang Positif Corona, Mal di Ketapang Akan Tutup SementaraBertambah 3 Orang Positif Corona, Mal di Ketapang Akan Tutup SementaraAda 26 orang yang positif terinfeksi virus corona dari klaster Citimall Ketapang, Kalimantan Barat.
Baca lebih lajut »

Pemprov DKI catat sembilan klaster penularan COVID-19 selama AgustusPemprov DKI catat sembilan klaster penularan COVID-19 selama AgustusDinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat telah terjadi sembilan klaster penularan COVID-19 selama bulan Agustus 2020 sehingga menyumbang ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-21 21:14:25