Total 139 orang positif Covid-19 dari 34 klaster keluarga di Bogor
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyebut kondisi daerahnya mengkhawatirkan, karena saat ini ada 34 keluarga yang menjadi klaster COVID-19 dengan jumlah yang ditemukan terkonfirmasi positif adalah 139 orang. "Sebanyak 34 keluarga itu berpotensi menularkan COVID-19 di lingkungannya. Apalagi, dalam kultur masyarakat kita, antartetangga saling bersilaturrahmi dan mengunjungi, sehingga terjadi kontak erat," kata Bima Arya di Bogor, Kamis .
Menurut Bima, meningkatkan penularan COVID-19 dari klaster keluarga ini menunjukkan adanya pergeseran tren dari penularan"imported case" atau dari aktivitas warga Kota Bogor ke luar kota menjadi"local case" yakni penularan di lingkungan pemukiman dan keluarga. "Kampanye tiga langkah protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, sudah tidak cukup. Warga harus diberikan edukasi soal disiplin dan pola hidup sehat," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas Covid-19: Obat Covid-19 Kolaborasi Unair, TNI dan BIN Belum ada Izin EdarUniversitas Airlangga bersama dengan TNI dan BIN mengklaim sedang mengembangkan kombinasi obat penawar Covid-19. Bagaimana tanggapan Satgas Covid-19?
Baca lebih lajut »
Kepala OPD Positif Covid-19, Wabup Probolinggo: Kami Sering Rapat Covid-19 dengan DiaBupati Probolinggo P Tantriana Sari, Wabup Timbul Prihanjoko, dan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjalani tes swab massal.
Baca lebih lajut »
UPDATE 19 Agustus: Ada 79.174 Orang Suspek Terkait Covid-19 di IndonesiaJumlah suspek terkait Covid-19 di Indonesia hingga Rabu (19/8/2020) pukul 12.00 WIB mencapai 79.174 orang.
Baca lebih lajut »
Update Corona 19 Agustus 2020: Kasus Negatif Covid-19 MelonjakData tersebut diumumkan situs resmi penanganan Covid-19 di Indonesia.
Baca lebih lajut »