8 Manfaat Tidur untuk Kekebalan Tubuh, Cegah Penyakit

Indonesia Berita Berita

8 Manfaat Tidur untuk Kekebalan Tubuh, Cegah Penyakit
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 72 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 83%

8 Manfaat Tidur untuk Kekebalan Tubuh, Cegah Penyakit: Tidur bisa memengaruhi kekebalan tubuh.

Liputan6.com, Jakarta Manfaat tidur untuk kekebalan tubuh tak bisa disepelekan begitu saja. Tak jarang orang bisa tidur kurang dari 7 jam. Kebiasaan ini sangat merugikan kekebalan tubuh.Tidur adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan pertahanan tubuh terhadap penyakit. Meski tidur bukanlah obat penyembuh penyakit, tidur yang cukup dan berkualitas adalah salah satu cara yang baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Sitokin merupakan protein multifaset yang membantu sistem kekebalan tubuh merespon antigen dengan cepat. Kurang tidur dapat mengurangi produksi sitokin pada tubuh. Kurang tidur yang kronis bahkan membuat vaksin flu kurang efektif. Sebuah studi Februari 2019 yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Medicine menemukan bahwa tidur cukup bisa berpotensi untuk meningkatkan efektivitas tanggapan sel T. Para peneliti berteori bahwa ini terjadi karena hormon stres - yang dapat menghambat kemampuan sel T untuk membunuh patogen - menurun saat tidur.

5 dari 9 halamanMengurangi peradanganTidur cukup bisa mencegah timbulnya peradangan. Peningkatan hormon stres yang disebabkan oleh kurang tidur meningkatkan tingkat peradangan dalam tubuh. Peningkatan peradangan menciptakan risiko lebih besar untuk kondisi yang berkaitan dengan jantung, serta kanker dan diabetes.

Sel-sel tubuh menghasilkan lebih banyak protein saat tidur. Molekul protein ini membentuk blok bangunan untuk sel, memungkinkan mereka untuk memperbaiki kerusakan. Ini sebabnya tidur yang cukup bisa mempercepat penyembuhan penyakit. 8 dari 9 halamanCegah obesitasObesitas dikaitkan dengan banyak risiko peradangan dan penurunan kekebalan tubuh. Tidur cukup bisa menstabilkan hormon yang terkait nafsu makan. Tidur yang cukup bisa menurunkan kadar ghrelin, hormon yang merangsang nafsu makan dan meningkatkan leptin hormon yang menekan nafsu makan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

99 Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19 di Surabaya Kosong |Republika Online99 Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19 di Surabaya Kosong |Republika OnlineTujuh tempat tidur di antaranya merupakan pasien Covid-19 anak-anak.
Baca lebih lajut »

Studi: Bermimpi Ketika Tidur Dapat Memperkuat IngatanStudi: Bermimpi Ketika Tidur Dapat Memperkuat IngatanStudi terbaru University of Tsukuba dan University of Tokyo menemukan hubungan bermimpi dengan kemampuan seseorang merekam ingatan.
Baca lebih lajut »

Hindari Konsumsi Makanan ini Sebelum Tidur Supaya Badan Tidak GemukHindari Konsumsi Makanan ini Sebelum Tidur Supaya Badan Tidak GemukBeberapa jenis makanan juga bisa mengganggu kualitas tidur malam Anda. Karena itu, Anda harus waspada. Gemuk
Baca lebih lajut »

Cara Memperbaiki Jam Tidur AnakCara Memperbaiki Jam Tidur AnakKebutuhan tidur anak balita adalah 11 jam setiap malam. Jika anak sulit tidur lebih awal, ini saatnya bagi orangtua untuk memperbaiki jam tidur anak.
Baca lebih lajut »

Viral Dekorasi Kamar Tidur Estetis Bujet Minimal, Ubah Sarung Bekas Jadi TaplakViral Dekorasi Kamar Tidur Estetis Bujet Minimal, Ubah Sarung Bekas Jadi TaplakAlan memakai barang-barang bekas yang ada di rumahnya untuk mendekorasi kamarnya. Ada sound system, sarung bekas, hingga kardus-kardus bekas.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 07:55:38