Kemenristek atau BRIN mengenalkan lima ventilator inovasi Indonesia yang sudah memiliki izin edar setelah lulus uji Kemenkes ventilator
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Riset dan Teknologi/ Badan Riset Inovasi Nasional merespons cepat penetapan corona sebagai pandemi global melalui pembentukan Konsorsium Riset dan Inovasi, untuk percepatan penanggulangan pandemi COVID-19. Ketua Konsursium Riset dan Inovasi COVID-19 Ali Gufron Mukti mengatakan, para inovator Indonesia terus mengembangkan berbagai alat-alat kesehatan , obat dan terapi, sampai vaksin COVID-19.
Baca Juga: Ventilator berbasis Ambu Bag dan Cam dikembangkan BPPT bersama PT LEN. telah mengantongi Nomor Izin Edar Alat Kesehatan KEMENKES RI ADK 20403020870 dan sekarang ini PT LEN sedang proses produksi 100 unit ventilator.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Inilah Lima Ventilator Buatan Indonesia Kantongi Izin EdarKemenristek/BRIN menyebutkan lima inovasi Indonesia berupa ventilator telah mengantongi izin edar.
Baca lebih lajut »
Kemenristek/BRIN Kenalkan 5 Ventilitator Inovasi IndonesiaDalam waktu tiga bulan, konsorsium ini menghasilkan 57 produk inovatif, guna menanggulangi pandemi Covid-19 dan telah diluncurkan pada Hari Kebangkitan Nasional oleh Presiden RI Joko Widodo.
Baca lebih lajut »
Obat COVID-19 Pertama di Indonesia Tinggal Tunggu Izin Edar BPOMSebentar lagi Indonesia bakal mengukir sejarah dalam dunia kesehatan. Pasalnya, Universitas Airlangga telah selesai melakukan...
Baca lebih lajut »
Kasad: Obat Covid-19 Tunggu Izin Edar dari BPOMKasad menyatakan bahwa obat Covid-19 hanya menunggu izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Baca lebih lajut »