25 September 2015: Singapura Tutup Sekolah, Imbas Polusi Udara dari Kabut Asap Kebakaran Hutan di Indonesia

Today In History Berita

25 September 2015: Singapura Tutup Sekolah, Imbas Polusi Udara dari Kabut Asap Kebakaran Hutan di Indonesia
SingapuraKabut AsapAsap
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 39%
  • Publisher: 83%

Angka polusi udara di Singapura selama 24 jam terakhir kala itu berkisar antara 268-320. Angka di atas 300 diklasifikasikan sebagai berbahaya menurut Badan Lingkungan Hidup Nasional Singapura.

Sejarah hari ini sembilan tahun yang lalu mencatat bahwa Singapura memerintahkan penutupan darurat sekolah dasar dan menengahnya per Jumat 25 September 2015. Alasannya, mengutip CNN, karena asap dari kebakaran yang terjadi di Indonesia menyebabkan polusi udara di kota tersebut mencapai tingkat yang berbahaya.

Singapura diselimuti kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan gambut yang terjadi di Indonesia selama sebulan terakhir. Asap dari kebakaran, yang merupakan masalah tahunan, telah meningkat pekan itu dan angin di Singapura juga berubah, yang semakin memperburuk masalah tersebut. 'Sementara itu, kami telah menawarkan bantuan kami kepada Indonesia untuk memadamkan api, dan meminta mereka untuk berbagi dengan kami identitas perusahaan yang bertanggung jawab atas penyebab kabut asap.'

'Berolahraga di luar bukanlah pilihan saat ini. Ketika saya membuka pintu balkon, Anda langsung dapat mencium baunya. Saya dapat merasakannya di tenggorokan saya,' katanya kepada CNN.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Singapura Kabut Asap Asap Indonesia Polusi Polusi Udara

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

14 September 2015: Gempar Anak Laki-laki Muslim Ditangkap Gegara Bawa Jam ke Sekolah14 September 2015: Gempar Anak Laki-laki Muslim Ditangkap Gegara Bawa Jam ke SekolahApa yang dialami anak laki-laki ini mengundang respons Barack Obama dan Mark Zuckerberg.
Baca lebih lajut »

Pusat Pelayanan Ibu dan Anak Terpadu upaya menekan angka kematian ibu dan angka kematian bayiPusat Pelayanan Ibu dan Anak Terpadu upaya menekan angka kematian ibu dan angka kematian bayiPusat Pelayanan Ibu dan Anak Terpadu upaya menekan angka kematian ibu dan angka kematian bayi. Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono ...
Baca lebih lajut »

Bangun 9 Juta Rumah Sejak 2015, PUPR Rogoh Rp 67 TriliunBangun 9 Juta Rumah Sejak 2015, PUPR Rogoh Rp 67 TriliunKementerian PUPR sejak 2015 hingga 2023 telah merealisasikan anggaran APBN sebesar Rp 67,11 triliun untuk membangun 9.206.369 hunian.
Baca lebih lajut »

Menolak Lupa Putusan MK Nomor 33 Tahun 2015Menolak Lupa Putusan MK Nomor 33 Tahun 2015Kita tidak boleh lengah karena tidak ada yang tahu kapan MK berbalik arah.
Baca lebih lajut »

Pungli di Rutan KPK Diduga Sejak 2015, Jauh Lebih Lama dari DakwaanPungli di Rutan KPK Diduga Sejak 2015, Jauh Lebih Lama dari DakwaanPada 2015, saat sidak oleh petugas rutan, ditemukan uang tunai Rp 76 juta.
Baca lebih lajut »

6 Potret Lawas Yuki Kato di Sinetron Kolosal Tahun 2015, Sayang Gagal Tayang6 Potret Lawas Yuki Kato di Sinetron Kolosal Tahun 2015, Sayang Gagal TayangDipuji cantik, begini potret lawas Yuki Kato di sinetron kolosal Restu Bumi tahun 2015 yang disayangkan gagal tayang.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 09:14:14