Indonesia kini memiliki dua jalan tol yang dibangun di atas perairan. Dua tol ini terbilang unik karena karakteristiknya yang dibangun di atas perairan.
Ini adalah tol Semarang-Demak yang dibangun terintegrasi dengan tanggul laut. Tol ini dibangun dengan struktur timbunan di atas laut yang diperkuat dengan matras bambu setebal 13 lapis. Foto: ANTARA FOTO/AJI STYAWAN
Selain sistem matras bambu, penguatan kondisi tanah juga dilakukan dengan cara pemasangan material penyalir vertikal pra-fabrikasi atau PVD serta melaksanakan pembebanan menggunakan material pasir laut yang diambil menggunakan alat Trailing Suction Hopping Dredger atau TSHD. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mangkir Aturan, Stockbit dan Ajaib 'Dicolek' BEIStockbit dan Ajaib mendapat sanksi teguran tertulis dari Bursa Efek Indonesia. Begini ketentuan yang belum mereka terapkan.
Baca lebih lajut »
Kasus Gagal Ginjal Akut, Dua Produsen Obat Terancam Kena Jerat PidanaDua perusahaan produsen obat sirop terancam masuk pidana terkait kasus gagal ginjal akut.
Baca lebih lajut »
Dua Warga Hong Kong Yang Bertepuk Tangan di Pengadilan Divonis Bersalah Lakukan PenghasutanDua warga Hong Kong, Kamis (27/10) dinyatakan bersalah atas tuduhan penghasutan setelah mereka bertepuk tangan dan mengkritik hakim selama persidangan sebelumnya terkait larangan memperingati peristiwa Tiananmen di kota itu. Garry Pang Moon-yuen, seorang pendeta, dan Chiu Mei-ying, seorang ibu...
Baca lebih lajut »
Dua pria Rohingya kembali ditembak mati di kamp pengungsi BangladeshDua pria Rohingya kembali ditembak mati di sebuah kamp pengungsi di Cox’s Bazar, Bangladesh pada Kamis (27/10), hanya sehari setelah seorang pegiat ...
Baca lebih lajut »
Korut luncurkan dua rudal balistik ke Laut JepangKorea Utara pada Jumat meluncurkan dua rudal balistik jarak dekat ke arah Laut Jepang, menurut militer Korea Selatan dan pemerintah Jepang. Proyektil kedua ...
Baca lebih lajut »