Pada hari pertama Ramadan belum ditemukan kendaraan yang melakukan mudik keluar dari Jadetabek ke luar Bogor.
Sebagian besar yang melintas keluar-masuk Bogor merupakan warga perbatasan yang melakukan aktivitas dan kendaraan pengangkut logistik.
“Kami memeriksa indentitas penumpang, bila diketahui bukan warga sekitar kami minta putar balik sesuai dengan peraturan Permenhub PM nomor 25/2020,” kata Fadli. Kata dia, warga Jabodetabek masih bisa beraktivitas karena merupakan daerah penyokong dan khusus warga bogor, masih banyak yang bekerja sehingga untuk larangan mudik fokus ke perbatasan di luar Jadetabek.
“Kami juga masih tetap melaksanakan penyekatan PSBB di wilayah bogor yg sudah dimulai sejak 15 April 2020. Warga selain warga bogor akan kami periksa sesuai dengan protokol yang ada," tambah Fadli. Tindakan yang dilakukan petugas adalah mengedepankan kegiatan persuasif seperti imbauan dan teguran. Penindakan hukum dengan tilang merupakan langkah terakhir kepolisian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Arus Jakarta-Bogor Dibolehkan, Polisi Kurangi Pos CegatPolda Metri Jaya mengurangi titik cegat pemudik dari 19 menjadi 18 pos karena jalur Jakarta-Bogor dan sebaliknya masih bisa dilintasi selama pelarangan mudik.
Baca lebih lajut »
Hari Ini, Kemensos Salurkan Bantuan Sosial Tunai di Kota Bogor - Tribunnews BogorKementerian Sosial RI secara serentak menyalurkan bantuan sosial tunai di tuga wilayah yaitu kota Bogor, Tangerang dan Bekasi secara bersamaaan.
Baca lebih lajut »
Hore, Karyawan 18 Sektor ini Bakal Bebas Bayar PajakPemerintah memberikan kelonggaran atau penundaan atau pemotongan pajak yaitu PPh Pasal 21/22/25, serta PPN.
Baca lebih lajut »
Virus Corona Menjadi-jadi, Google Hapus 18 Juta Email Penipu Setiap HariGoogle telah memblokir 18 juta email dari penipu terkait virus corona setiap harinya. Raksasa teknologi itu mengklaim bahwa mereka memblokir email terkait virus corona Viruscorona
Baca lebih lajut »