Dua kapal karam di lepas pantai Mediterania yang membawa 300 imigran.
REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Badan Pengungsi PBB, dan Penjaga Patai Libya melaporkan 150 imigran, dan pengungsi termasuk perempuan dan anak-anak hilang dan dikhawatirkan tenggelam. Dua kapal tujuan Eropa, terbalik di Laut Mediterania, lepas pantai Libya, Kamis waktu setempat.
Semetara, Juru Bicara Badan Pengungsi PBB Charlie Yaxley mencatat sebanyak 147 migran telah diselamatkan."Kami juga memperkirakan 150 migran hilang dan meninggal dunia di laut. Korban termasuk perempuan dan anak-anak," ujar Yaxley. Atas tragedi tersebut, Grandi meminta negara-negara Eropa untuk melanjutkan misi penyelamatan di Mediterania, dihentikan setelah keputusan Uni Eropa, dan mengimbau pengakhiran penahanan migran di Libya. Menurutnya, jalur aman untuk keluar dari negara Afrika Utara dibutuhkan sebelum terlambat bagi banyak orang yang nantinya lebih putus asa.
Para penyelundup dan kelompok-kelompok bersenjata telah mengeksploitasi kekacauan Libya sejak penggulingan Ghadadi. Imbasnya, para migran mendapatkan pelecehan yang meluas, termasuk penyiksaan dan penculikan untuk tebusan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
GIIAS 2019: Honda ADV 150 Laris, SPK 100 Unit per HariMayoritas pemesan Honda ADV 150 melakukan inden dengan sistem pembayaran non kredit alias tunai di GIIAS 2019.
Baca lebih lajut »
Puluhan Migran Dikhawatirkan Tewas di Lepas Pantai LibyaGarda Pantai Libya melaporkan puluhan migran tujuan Eropa hilang dan dikhawatirkan tewas setelah perahu-perahu karet yang mereka tumpangi terbalik di Laut Tengah. Juru bicara Garda Pantai Ayoub Gass
Baca lebih lajut »
Di Meja Kerjanya, Tenggelam ke Masa Lalu – Bebas Akses“Saya bingung, buku-buku ini akan saya wariskan kepada siapa kalau saya dipanggil,” kata Pater Adolf Heuken SJ saat penulis temui di kamar kerjanya, di satu hari di tahun, 2018. Metropolitan AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Petani: Panen Cabai Dikhawatirkan Gagal Akibat KemarauPetani mengharapkan ketersediaan air untuk mencegah gagal panen cabai.
Baca lebih lajut »
Ada Geluembung Gas di Anjungan Laut, Ini Strategi Pertamina
Baca lebih lajut »