Pemerintah Indonesia akan melakukan pemangkasan anggaran hingga Rp306 triliun melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025. Sebanyak 10 kementerian dan lembaga akan terdampak, termasuk Kementerian Keuangan, Kementerian Pendidikan, dan Kementerian ATR. Keputusan ini diambil berdasarkan pertimbangan strategis dan kebutuhan nasional yang mendesak.
TEMPO.CO, Jakarta - Sedikitnya 10 kementerian maupun lembaga bakal terdampak kebijakan pemangkasan anggaran demi efisiensi dan efektivitas penggunaan dana. Sebagaimana diperintahkan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah berupaya melakukan penghematan anggaran hingga Rp306 triliun melalui penerbitan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025. Adapun kementerian tersebut yaitu Kementerian Keuangan, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian ATR, Kementerian PU, dan Kemenpora.
Adapun pagu total anggaran untuk Kementerian Pertahanan sebesar Rp 166 triliun, yang dibagi untuk Mabes TNI dan tiga matra seperti TNI AD, TNI AL, dan TNI AU. Juru Bicara Kementerian Pertahanan Frega Wenashanya mengatakan kementeriannya fokus pada tugas pokok dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa ini. Menurut dia, tugas pokok itu punya peranan penting dalam mewujudkan stabilitas nasional, sehingga pembangunan dan pertumbuhan ekonomi bisa berjalan.
BUDGET CUTS GOVERNMENT EFFICIENCY INDONESIA POLITICS PRESIDENT PRABOWO MINISTRY OF DEFENSE
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani Ungkap Rincian Belanja Kementerian yang Bakal Terdampak Pemangkasan AnggaranMenteri Keuangan Sri Mulyani merinci pos anggaran dari kementerian dan lembaga yang bakal dipangkas setelah terbitnya Inpres Prabowo.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Rilis Daftar 16 Belanja Kementerian yang Terdampak Instruksi Pemangkasan AnggaranSri Mulyani keluarkan edaran pemangkasan anggaran kementerian dan lembaga. Belanja alat tulis kantor dipangkas 90 persen.
Baca lebih lajut »
Pemangkasan Anggaran Rp306 Triliun Berdampak pada Industri Event dan MICEPemangkasan anggaran pemerintah sebesar Rp306 triliun berdampak signifikan pada industri event dan MICE (Meetings, Incentives, Conventions, and Exhibitions). BUMN juga ikut mengeringkan anggaran untuk event dan MICE, termasuk kepada korporasi seperti BUMN. Beberapa acara tetap berjalan meskipun ada permintaan pengetatan anggaran. Ketua Umum Asperapi berharap pemerintah bisa lebih bijak dalam menentukan anggaran yang akan dipangkas.
Baca lebih lajut »
Kementerian Baru Bentukan Prabowo Memiliki Banyak Staf Khusus di Tengah Pemangkasan AnggaranSejumlah kementerian yang baru dibentuk Presiden Prabowo ternyata memiliki banyak staf khusus, Kontradiktif dengan gencarnya pemangkasan anggaran.
Baca lebih lajut »
Kementerian Perumahan Hadapi Pemangkasan Anggaran, Tetap Optimis Mencapai Target Program RumahInstruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja mendorong pemangkasan anggaran Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dari Rp5,274 triliun menjadi Rp1,613 triliun. Meskipun demikian, Menteri PKP Maruarar Sirait menyatakan optimisme untuk tetap menjalankan program tiga juta rumah, baik pembangunan maupun renovasi. Anggaran yang tersisa akan difokuskan pada Program Dukungan Manajemen dan Program Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Baca lebih lajut »
Pembangunan Proyek Kementerian PU Ditangguhkan Imbas Pemangkasan AnggaranKementerian Pekerjaan Umum (PU) terpaksa menangguhkan sejumlah proyek pembangunan akibat pemangkasan anggaran 2025 yang drastis. Menteri PU Dody Hanggodo menjelaskan bahwa efisiensi anggaran mencapai Rp 81,38 triliun atau 80% dari pagu awal, yang berdampak pada pencapaian target-target output prioritas.
Baca lebih lajut »