OCD, Kenali Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

Ocd Berita

OCD, Kenali Gejala, Penyebab, dan Penanganannya
KompusiKompulsiKedokteran Jiwa
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 36%
  • Publisher: 92%

Salah satunya ialah muncul stresor pada penderita OCD Stresor merupakan faktor-faktor dalam kehidupan manusia yang mengakibatkan terjadinya respons stres

itu membuat dirinya tak bisa beraktivitas secara normal. Aliando mengaku gejala penyakit OCD yang dialaminya tergolong ekstrem sehingga perlu pengobatan menyeluruh. Kondisi tersebut memaksa dirinya mulai jarang tampil di layar kaca.

Kompulsi umum, termasuk pembersihan berlebihan atau mencuci tangan, memesan, dan mengatur sesuatu dengan cara yang khusus dan tepat. Pengidap juga bisa berulang kali memeriksa berbagai macam hal seperti memeriksa pintu apakah sudah terkunci. Dia menjelaskan OCD dapat muncul di usia 10 tahun hingga 24 tahun bahkan bisa dari dari SD atau SMP. Kondisi itu sangat mengganggu aktivitas bagi penderitanya. Bahkan, ketika stresor tersebut muncul saat dewasa dapat membuat kondisi penderitanya semakin berat.

Tidak ada cara yang pasti untuk mencegah gangguan obsesif-kompulsif. Namun, mendapatkan pengobatan sesegera mungkin bisa membantu mencegah OCD memburuk dan mengganggu kegiatan dan rutinitas pengidap sehari-hari. Pada orang dengan hoarding disorder, penimbunan sering kali dilakukan secara acak dan sembarangan. Mereka merasa aman saat bisa menumpuk sampah karena merasa sayang saat membuangnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Kompusi Kompulsi Kedokteran Jiwa Kesehatan Mental

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Banyak Menimpa Anak-anak, Bunda Wajib Sat-set, Kenali Penyebab dan Gejala Gangguan PendengaranPendengaran normal terjadi ketika gelombang suara ditangkap oleh telinga luar dan akhirnya mencapai telinga dalam.
Baca lebih lajut »

Baby Blues Adalah Cikal Bakal Terjadinya Depresi Pasca Melahirkan, Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara MengatasinyaBaby Blues Adalah Cikal Bakal Terjadinya Depresi Pasca Melahirkan, Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara MengatasinyaBaby Blues Adalah Kondisi Emosional yang Menimpa Banyak Ibu Usai Melahirkan, Persentasenya Ngga Main-Main di Indonesia
Baca lebih lajut »

Kasus Covid Singapura Menggila, Kenali Gejala Varian KP.1 dan KP.2Kasus Covid Singapura Menggila, Kenali Gejala Varian KP.1 dan KP.2Simak gejala varian Covid-19 KP.1 dan KP.2 yang membuat kasus di Singapura melonjak!
Baca lebih lajut »

Apa Perbedaan GERD dan Tukak Lambung? Cek Definisi, Gejala, hingga PenanganannyaApa Perbedaan GERD dan Tukak Lambung? Cek Definisi, Gejala, hingga PenanganannyaGERD dan tukak lambung adalah dua penyakit berbeda, kenali definisi, gejala, hingga penanganannya.
Baca lebih lajut »

Kenali Gejala Meningkatnya Gula Darah Bagi non Diabetes, Hindari Makanan Manis dan Kurangi Tingkat KecemasanMeningkatnya gula darah bisa dirasakan bagi non-diabetes, solusinya adalah segera hindari makanan manis dan kurangi tingkat kecemasan.
Baca lebih lajut »

Penyakit Gondongan Meningkat di Indonesia, Kenali Gejala dan Cara PencegahannyaPenyakit Gondongan Meningkat di Indonesia, Kenali Gejala dan Cara PencegahannyaInfeksi virus ini menyebabkan pembengkakan pada kelenjar parotis (kelenjar ludah di dekat telinga) dan bisa menjadi masalah serius.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 17:25:02