Haris menyoroti pentingnya perbaikan citra dan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, yang sempat menurun akibat beberapa kasus. Ia menekankan perlunya netralitas aparat, penanganan kasus internal kepolisian secara tegas, serta pendekatan persuasif dalam merespons aksi demonstrasi.
Hal ini mengacu dari berbagai peristiwa yang melibatkan membuat tingkat kepercayaan masyarakat sempat menurun. Salah satunya adalah netralitas aparat pada tahun politik yakni penyelenggaraan Pemilu maupun Pilkada. Haris melihat tuduhan ini tidak bisa dibiarkan begitu saja dan harus dijawab karena bisa menimbulkan spekulasi tanpa bukti yang jelas terhadap tingkat kepercayaan masyarakat .
\\\\\u201cSaya kira perlu ditunjukkan saja dengan pihak kepolisian bahwa netralitas itu sudah dilakukan sebagaimana dilakukan oleh suatu lembaga kepolisian, TNI, ASN, harus netral. Ini juga perlu juga diberikan perhatian serius apakah memang tuduhan ini ada dasarnya atau tidak,\\u201d ungkap Haris. \\\Selain netralitas, kasus lain yang sempat mendapatkan resistensi kepercayaan masyarakat juga datang dari internal kepolisian. Haris memberikan contoh kasus Sambo hingga isu baru-baru terkait pemerasan oknum polisi kepada warga asing di konser internasional. \\\\\u201cDalam beberapa kasus, pihak Propam, Pak Kapolri sudah mengambil tindakan-tindakan tegas. Para pelaku diproses atau setidaknya beberapa orang diberhentikan dari jabatan, atau juga dimutasi, atau akan diberhentikan dari kepolisian,\\u201d ucapnya. \\\\\u201cTentu ini dilakukan secara konsisten akan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Bagaimanapun juga, masyarakat sangat membutuhkan kepolisian, juga negara membutuhkan kepolisian. Dengan adanya kepolisian kredibel masyarakat akan lebih aman,\\u201d sambungnya. \\\Haris juga menyampaikan pada tahun baru ini, pihak kepolisian juga harus melakukan pembenahan. Dia menyoroti pada penanganan aksi demonstarsi yang dilakukan masyarakat diharapkan tidak perlu terjadi benturan ataupun tindakan represif dari aparat. \\\\\u201cKita berharap ketika merespons demo-demo yang dilakukan oleh mahasiswa atau masyarakat pihak kepolisian lebih mengutamakan tindakan yang bersifat persuasif. Itu juga saya kira penting untuk menunjukkan bahwa pihak kepolisian memihak masyarakat,\\u201d harapny
POLRI KEPERCAYAAN MASYARAKAT NEUTRALITAS APARAT PENANGANAN KASUS AKSI DEMONTSTRASI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Minta Kenaikan Tarif Air Bersih Ditunda, Francine Widjojo: PAM Jaya Harus Perbaiki Dahulu KebocoranJPNN.com : Francine Widjojo pun mendesak PAM Jaya untuk lebih proaktif dalam merencanakan proyek seperti itu.
Baca lebih lajut »
18 Anggota Polri Ditangani Mabes Polri Terkait Kasus PemerasanMabes Polri mengambil alih penanganan kasus pemerasan oleh 18 anggota Polri dari Polsek Kemayoran, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polda Metro Jaya. Kasus ini melibatkan warga negara Malaysia sebagai korban.
Baca lebih lajut »
Polri: Sidang etik Aipda R bukti Polri tindak tegas personel bersalahKepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho mengatakan sidang etik terhadap Aipda R, anggota Polrestabes Semarang terduga pelaku ...
Baca lebih lajut »
KBPP Polri: Penggabungan Kemendagri dan Polri kontraproduktifDewan Penasihat Keluarga Besar Putra-Putri (KBPP) Polri Bimo Suryono mengatakan penempatan Polri di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merupakan ...
Baca lebih lajut »
Polri Terus Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama, Kapolri: Cepat atau Lambat, Harus Bisa Diamankan!Fredy sempat disebut-sebut tengah berada di dalam hutan Thailand. Anggota polri yang juga sebelumnya pernah dikirim ke sana namun belum mendapatkan perkembangan lebih lanjut.
Baca lebih lajut »
ICJR: Penangkapan oleh Polri harus jadi objek uji pengadilan di RKUHAPInstitute for Criminal Justice Reform (ICJR) menilai revisi Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RKUHAP) harus memberi peluang agar seluruh tindakan ...
Baca lebih lajut »