Zoom pada hari Selasa (7/2/2023) mengumumkan rencana untuk mem-PHK sekitar 1.300 pekerja, atau 15% dari tenaga kerjanya.
CEO Eric Yuan menulis di sebuah postingan blog bahwa saat dunia terus menyesuaikan diri dengan kehidupan setelah pandemi Covid, perusahaan perlu beradaptasi dengan"ketidakpastian ekonomi global" serta"dampaknya terhadap pelanggan kami".
Advertisement Zoom mengalami ledakan besar selama pandemi ketika orang-orang terpaksa bekerja dari rumah dan beralih ke aplikasi Zoom untuk tetap berhubungan dengan kolega, teman, dan keluarga.Elon Musk Pakai Batik di B-20 Summit, Zoom Sambil Mati Lampu “Kami bekerja tanpa lelah dan menjadikan Zoom lebih baik bagi pelanggan dan pengguna kami. Tapi kami juga melakukan kesalahan,” kata Yuan sebagaimana dikutip dari CNBC.com. Menurut Yuan, Zoom terlalu banyak mempekerjakan karyawan.
Yuan mengatakan pemotongan itu akan memengaruhi setiap organisasi di Zoom, dan karyawan yang diberhentikan akan ditawari hingga 16 minggu gaji dan perlindungan perawatan kesehatan. Yuan juga mengatakan dia berencana untuk mengurangi gajinya sendiri untuk tahun fiskal mendatang sebesar 98%, dan dia juga melepaskan bonus perusahaan 2023-nya.
“Sebagai CEO dan pendiri Zoom, saya bertanggung jawab atas kesalahan ini dan tindakan yang kami ambil hari ini– dan saya ingin menunjukkan pertanggungjawaban tidak hanya dengan kata-kata tetapi juga dalam tindakan saya sendiri,” tulis Yuan dalam postingan tersebut. Gelombang PHK telah menimpa sektor teknologi yang tumbuh terlalu pesat di era pandemi. Dell pada hari Senin mengumumkan rencana untuk memangkas 6.650 pekerja. Pada bulan Januari, Google mengungkapkan rencana PHK lebih dari 12.000 karyawan, Microsoft juga berencana memberhentikan 10.000 karyawan dan Salesforce berencana memangkas 7.000 karyawan.Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anjloknya Penjualan Komputer Jadi Alasan Dell PHK 6.650 KaryawanDell Technologies Inc akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 6.650 karyawan dari total 133.000 karyawannya.,
Baca lebih lajut »
Kali Ini Dell yang Bakal PHK 6.650 KaryawanPabrikan komputer Dell bersiap melakukan PHK pegawainya. Dell akan PHK 6.650 atau sekitar 5% dari total pegawainya secara global.
Baca lebih lajut »
Boeing Bakal PHK 2.000 Karyawan Bagian Keuangan dan SDMBoeing Co akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) 2.000 karyawan di divisi keuangan dan sumber daya manusia
Baca lebih lajut »
Dell PHK 6.650 Karyawan Karena Penjualan Komputer AnjlokRaksasa teknologi Amerika Dell melakukan PHK besar-besaran. Salah satu produsen laptop.PC terbesar di dunia itu merumahkan 5 persen dari total karyawan atau sekitar...
Baca lebih lajut »
Disnaker Minta PT SAI Apparel Tak PHK Karyawan yang Protes Soal Upah LemburDinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jawa Tengah angkat bicara soal indikasi pelanggaran oleh PT SAI Apparel lantaran tak membayar upah lembur.
Baca lebih lajut »
Raksasa Ritel AS Bed Bath and Beyond Tutup Ratusan Toko dan PHK KaryawanRitel Bed Bath and Beyond di Amerika Serikat melakukan penutupan toko. Paling baru, ritel legendaris itu menutup 87 tokonya demi bertahan dari kebangkrutan.
Baca lebih lajut »