Banyak pengguna yang kemasukan Zoom Booming selama mereka bekerja dari rumah selama pandemi virus ini. Zoom
jpnn.com - Zoom meluncurkan fitur baru untuk membantu pengguna melawan para peretas dan troll yang membajak pertemuan video konferensi. Zoom mengatakan, akan menempatkan tombol baru itu memungkinkan moderator melaporkan perilaku mencurigakan. Fitur ini dikatakan dapat menangkal hacker atau orang tidak bertanggung jawab agar tidak bisa masuk ke dalam ruang zoom.
Fitur tersebut hadir untuk mengatasi fenomena bernama"Zoom Booming" di mana penjahat mengganggu pertemuan virtual dengan meneriakkan kata-kata kotor, menampilkan gambar fanatik, atau menempatkan pornografi di layar. Insiden tersebut telah mengganggu sekolah dan lembaga pemerintah yang mau tak mau menggunakan Zoom di tengah kebijakan karantina di rumah guna mencegaj penyebaran virus Corona.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Google Meet Rilis Fitur Baru Mirip Zoom |Republika OnlineGoogle Meet kini makin mirip Zoom dengan adanya tampilan 16 peserta dalam satu layar.
Baca lebih lajut »
Zoom versi baru 5.0 hadir pekan ini, diklaim lebih amanZoom akan meluncurkan versi baru aplikasi Zoom 5.0 pada pekan ini, menjawab masalah keamanan seiring lonjakan pengguna hingga 50 persen dalam tiga pekan ...
Baca lebih lajut »
Dikeluhkan Pengguna, Zoom Jawab Melalui Versi TerbaruMenjawab masalah keamanan seiring lonjakan pengguna dalam beberapa pekan terakhir, Zoom pun meningkatkan aplikasinya melalui versi terbaru, Zoom 5.0. Zoom
Baca lebih lajut »
Kemenhan Larang Pegawainya Pakai Aplikasi ZoomKEMENTERIAN Pertahanan menerbitkan surat edaran mengenai larangan bagi pegawainya menggunakan aplikasi Zoom dalam konferensi video.
Baca lebih lajut »
Pengguna Melonjak Hingga 300 Juta, Saham Zoom Kembali Naik |Republika OnlineBasis pengguna aplikasi konferensi video Zoom menjadi 300 juta dalam 3 pekan terakhir
Baca lebih lajut »