Yusril menyebut Jokowi sempat bertanya soal alasan batas usia capres dan cawapres di UU Pemilu saat ini 40 tahun. Padahal, sebelumnya 35 tahun.
terinspirasi Rasulullah. Nabi Muhammad waktu di Gua Hira, pada umur 40 tahun diangkat jadi Nabi. Pak Jokowi ngakak, ketawa, kok bisa-bisanya ke sana, saya bilang, barangkali gitu," kata dia.
Selain itu, Putra Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming disebut belum tentu mau maju di Pilpres 2024, jika gugatan tersebut diterima.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Yusril Ungkap Curahan Hati Jokowi soal Gibran Diusulkan Jadi CawapresYusril Ihza Mahendra mengaku pernah berbincang bersama Jokowi tentang wacana Gibran jadi bakal cawapres, sebelum MK menerbitkan putusannya pada Senin.
Baca lebih lajut »
Yusril Ungkap Kandidat Cawapres Prabowo Mengerucut ke Gibran dan KhofifahKetua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengungkap nama bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto telah mengerucut.
Baca lebih lajut »
Yusril Sebut Putusan MK Antiklimaks, Peluang Gibran bin Jokowi jadi Cawapres TerbukaJPNN.com : Yusril Ihza Mahendra menanggapi putusan MK yang mengabulkan gugatan usia capres dan cawapres.
Baca lebih lajut »
Putusan MK Dinilai Cacat Hukum, Yusril: Saya Percaya Jokowi dan Gibran BijaksanaPeluang Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka semakin menguat menjadi calon wakil presiden mendampingi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia capres-cawapres.
Baca lebih lajut »
Dua Kali Pilpres Dukung Jokowi, Gegara MK Denny Siregar Sekarang Ungkap Kekecewaan dan Bikin Tagar #KamiMuakBerita Dua Kali Pilpres Dukung Jokowi, Gegara MK Denny Siregar Sekarang Ungkap Kekecewaan dan Bikin Tagar KamiMuak terbaru hari ini 2023-10-16 00:10:32 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Basarah Ungkap Suasana PDIP soal Arah Dukungan Jokowi di PilpresKetua PDIP mengungkap suasana kebatinan di partainya terkait bakal arah dukungan Presiden Jokowi untuk Pilpres 2024.
Baca lebih lajut »