Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) menyoroti kasus penetapan sopir taksi online sebagai tersangka perampokan dan pembunuhan di Palangkaraya, padahal dia merupakan pelapor atas kejahatan yang dilakukan anggota Polresta Palangkaraya. YLBHI menilai penanganan kasus ini salah dan menjadi bukti semakin maraknya insiden penembakan atau pembunuhan yang melibatkan polisi. YLBHI mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan reformasi kebijakan kepolisian dan mengevaluasi seluruh lembaga reserse di Indonesia.
TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia menyorot langkah Polda Kalimantan Tengah yang menetapkan seorang sopir taksi online sebagai tersangka perampokan dan pembunuhan di Palangkaraya. Padahal sopir tersebut yang menjadi pelapor atas kejahatan yang dilakukan anggota Polresta Palangkaraya. 'Kami menduga dan meyakini bahwa ada yang salah dalam penanganan kasus ini,' kata Ketua YBLHI Muhammad Isnur melalui aplikasi perpesanan pada Rabu, 18 Desember 2024.
Menurut Isnur, reformasi di kepolisian tersebut harus dilakukan dalam skala besar. Semua lembaga pengawasan kebijakan hukum harus bersama-sama turun tangan menyelesaikan permasalahan ini. 'Komisi Polisi Nasional perlu melakukan kajian yang serius, bersama Komnas HAM dan Ombudsman untuk merevisi atau mereformasi reserse,' ucap dia. Sebelumnya, Polda Kalimantan Tengah menetapkan sopir taksi online sebagai tersangka dalam insiden polisi tembak sopir mobil pick up di Palangkaraya.
POLICE BRUTALITY POLICE REFORM CRIMINAL JUSTICE YLBHI INDONESIA
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Viral Kritik Kemenangan atas Arab Saudi, Intip Prestasi Diego Michiels Ketika Bela Timnas IndonesiaDiego Michiels menjadi sorotan netizen karena ucapannya
Baca lebih lajut »
Sanggah Kritik The Economist soal Diplomasi Prabowo, Pengamat: Indonesia Pragmatis dan FleksibelBerita Sanggah Kritik The Economist soal Diplomasi Prabowo, Pengamat: Indonesia Pragmatis dan Fleksibel terbaru hari ini 2024-12-05 13:22:55 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Digasak Timnas Indonesia 0-2, Herve Renard Kritik Mental Pemain Arab SaudiTimnas Indonesia berhasil menudukkan Arab Saudi engan skor 2-0 pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C di SUGBK pada Selasa, 19 November 2024.
Baca lebih lajut »
Terima Kritik dan Saran, STY: Fans Timnas Indonesia Memang Penuh Perhatian, Harap Sabar yaa...Setelah mengalami kekalahan telak 4-0 melawan Jepang, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), tetap menunjukkan ketenangan di tengah tekanan dari para penggemar.
Baca lebih lajut »
Amnesty International Indonesia: Kritik Said Didu soal Proyek PIK 2 Sah Dilindungi KonstitusiAmnesty Internasional Indonesia (AII) menyatakan kritik dari Said Didu terhadap proyek strategis nasional (PSN) di Pandai Indah Kapuk (PIK) 2 adalah sah
Baca lebih lajut »
Pujian dan Kritik untuk Pahlawan Kemenangan Timnas Vietnam Atas Timnas IndonesiaNguyen Quang Hai menjadi pahlawan kemenangan Timnas Vietnam atas Timnas Indonesia dalam pertandingan lanjutan Grup B Piala AFF 2024
Baca lebih lajut »