Istri Gus Dur Sinta Nuriyah menyusul kedatangan putrinya, Yenny Wahid ke kediaman Prabowo Subianto.
Sinta hadir sekitar waktu salat Maghrib diantar dengan mobil Alphard berwarna hitam. Mobil yang ditumpangi Sinta itu masuk ke dalam pelataran rumah Prabowo.
Usai melaksanakan salat, pintu mobil Sinta terbuka. Ia tersenyum dan melambaikan tangan ke awak media. Prabowo pun mendekat dan menyalami Sinta.Awak media pun menanyakan sejumlah hal, di antaranya adalah restu Sinta terhadap Prabowo.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Beda Reaksi Alissa Wahid dan Yenny Wahid Usai Cak Imin Ngaku Dikudeta Pihak Gus DurKonflik internal PKB tahun 2008 lalu kembali mencuat kini Cak Imin jadi cawapres Anies Baswedan.
Baca lebih lajut »
3 Respons Putri Gus Dur, Yenny Wahid Usai Ketum PKB Cak Imin Mengaku DikudetaPutri Presiden ke-4 RI Gus Dur, Yenny Wahid pun angkat bicara soal Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang membantah dirinya mengkhianati Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Baca lebih lajut »
Muhaimin Iskandar Ungkap Kronologi Pecah Kongsi dengan Yenny Wahid, Asal Usul Dirinya Dituduh Khianati Gus DurTak sedikit pihak yang kembali mengungkap polemik masa lalu Cak Imin yang dituding telah melakukan kudeta atas kepemimpinan Gus Dur di PKB.
Baca lebih lajut »
Yenny Wahid Bantah Keras Cak Imin: Jelas Sekali Gus Dur DikudetaPutri Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid menegaskan ayahnya dikudeta oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Muktamar PKB Ancol 2008.
Baca lebih lajut »
Bantah Pernyataan Cak Imin, Yenny Wahid Tegaskan Justru Gus Dur yang Dikudeta dari PKB"Muktamar Ancol kurang apa terang benderangnya? Di situ Gus Dur diganti, di situ Gus Dur dikudeta. Kok masih klaim menyatakan sebaliknya."
Baca lebih lajut »
Yenny Wahid Bantah Cak Imin: Jelas Sekali Gus Dur Dikudeta, Kok Klaim Sebaliknya?Yenny Wahid putri keempat Gus Dur angkat bicara soal pernyataan Cak Imin yang mengklaim dikudeta Yenny Wahid
Baca lebih lajut »