Pembukaan Gunung Bromo juga dilakukan bertahap dengan menerapkan sistem kuota
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA--Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan wisatawan tak abaikan protokol kesehatan selama berkunjung ke Gunung Bromo yang kembali dibuka mulai siang ini. "Harus benar-benar menjadi prioritas dan pengunjung wajib mematuhi," ujarnya kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Jumat .
"Saya beberapa hari ini juga sudah berkoordinasi dengan tokoh Suku Tengger bahwa akan ada titik poin untuk pemeriksaan sebelum masuk. Misalnya di Ngadisari kalau via Probolinggo ada tim mengecek wisatawan, seperti akan menginap di mana, lalu ada tim memonitor agar semua terjaga dengan baik," ucapnya.
Dari total kuota 20 persen itu dibagi untuk Penanjakan sebanyak 178 orang per hari dari total kapasitas 892 orang, wilayah Bukit Cinta sebanyak 28 orang per hari dari total kapasitas 141 orang, dan Bukit Kedaluh yang diperbolehkan 86 orang per hari dari total kapasitas 434 orang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wisata Gunung Bromo Resmi Dibuka Kembali |Republika OnlinePembukaan wisata Bromo terapkan sistem kuota pengunjung.
Baca lebih lajut »
Hari Ini, Kawasan Wisata Gunung Bromo Dibuka KembaliPemerintah akan membuka kembali kawasan wisata Gunung Bromo, Jawa Timur, untuk wisatawan mulai besok. Pembukaan kawasan...
Baca lebih lajut »
Wisata Gunung Bromo Dibuka, Khofifah: Jaga Protokol KesehatanWisata alam Bromo-Tengger-Semeru secara bertahap mulai dibuka hari ini, Jumat (28/8/2020) usai pemerintah pusat dan empat...
Baca lebih lajut »