WHO: Jangan Gunakan Pemanis Buatan untuk Turunkan Berat Badan |Republika Online

Indonesia Berita Berita

WHO: Jangan Gunakan Pemanis Buatan untuk Turunkan Berat Badan |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

WHO telah meninjau dampak pemanis buatan bagi kesehatan masyarakat.

Dalam panduan terbarunya, WHO mengimbau masyarakat untuk tak menggunakan pemanis nongula seperti pemanis buatan untuk mengontrol berat badan. Imbauan ini diberikan setelah WHO meninjau 283 studi mengenai dampak pemanis buatan bagi kesehatan anak, orang dewasa, ibu hamil, hingga populasi umum.

"Penggunaan NSS tidak memberikan manfaat jangka panjang dalam mengurangi lemak tubuh pada orang dewasa atau anak," jelas WHO, seperti dilansirAlih-alih membantu penurunan berat badan, penggunaan pemanis buatan dalam jangka panjang justru dapat meningkatkan beberapa risiko masalah kesehatan. Sebagian di antaranya adalah peningkatan risiko diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, dan kematian.

Selain itu, Branca juga lebih merekomendasikan makanan atau minuman tanpa pemanis daripada makanan atau minuman dengan pemanis buatan. Alasannya, pemanis buatan bukanlah faktor esensial dalam pola makan dan tidak memberikan nilai gizi. Dengan kata lain, penggunaan pemanis buatan dalam suatu produk makanan dan minuman tak serta-merta membuat produk tersebut menjadi sehat.

Berdasarkan pertimbangan dari beragam studi inilah, WHO merilis panduan terbaru yang merekomendasikan orang-orang untuk tidak menggunakan pemanis buatan dengan tujuan untuk menurunkan berat badan atau menurunkan risiko penyakit tidak menular. Rekomendasi ini berlaku untuk semua orang, kecuali individu pengidap diabetes.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Perlu Sikap Bijak Gunakan Teknologi InformasiPerlu Sikap Bijak Gunakan Teknologi InformasiTeknologi informasi yang terus berkembang, harus dibarengi dengan pemahaman secara bijak dalam penggunaannya.
Baca lebih lajut »

Waspada Dampak Buruk Kesehatan Bila Gunakan Cairan Disinfektan Dalam Jangka PanjangSebuah tim ahli toksikologi Amerika menyerukan tindakan segera untuk menghilangkan penggunaan beberapa disinfektan umum di sekolah dan kantor
Baca lebih lajut »

Membuka Kongres GAMKI, Menpora Ajak Pemuda Gunakan Hak Pilih pada Pemilu 2024Membuka Kongres GAMKI, Menpora Ajak Pemuda Gunakan Hak Pilih pada Pemilu 2024Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengajak pemuda berperan aktif dan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca lebih lajut »

Mukomuko gunakan DBH sawit bangun jalan kebun wargaMukomuko gunakan DBH sawit bangun jalan kebun wargaPemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan menggunakan Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit untuk pembangunan infrastruktur perkebunan seperti akses jalan ...
Baca lebih lajut »

Mitsubishi gunakan popularitas Outlander untuk pasar Amerika UtaraMitsubishi gunakan popularitas Outlander untuk pasar Amerika UtaraMitsubishi mengharapkan laba operasi regional di Amerika Utara menjadi lebih dari tiga kali lipat pada tahun fiskal saat ini yang berakhir 31 Maret 2024 ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 15:40:52