Waste Emergency in Yogyakarta, Why Was the Piyungan Landfill Reopened?

Undefined Berita

Waste Emergency in Yogyakarta, Why Was the Piyungan Landfill Reopened?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 70%

A waste emergency looms over the Special Region of Yogyakarta after the closure of the Piyungan landfill. How does local government handle it?

Please note that this article was automatically translated using Microsoft Azure AI, Open AI, and Google Translation AI. We cannot ensure that the entire content is translated accurately. If you spot any errors or inconsistencies, contact us atHARIS FIRDAUS, REGINA RUKMORINI, MOHAMAD FINAL DAENGCyclists pass in front of a full waste storage depot in Pengok, Gondokusuman District, Yogyakarta City, Monday .

"We are forced to reopen and bring garbage to the Piyungan landfill because many piles of garbage seen around the main roads in Yogyakarta," said Beny on Thursday , in Yogyakarta.Garbage is piled up at Pengok Depot, Yogyakarta, Friday . We cannot imagine what would happen if it is already fully operational, which reportedly will process up to 30 tons of waste per day.

Piyungan Regional Final Processing Site seen from the air in Sitimulyo Village, Piyungan, Bantul, DI Yogyakarta, Tuesday . "We cannot imagine what it will be like when it is fully operational, which supposedly will process up to 30 tons of waste per day," he said.Garbage piles up in the Juminahan area, Yogyakarta, Friday .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

TPA Piyungan Tutup, 60 Ton Sampah Kota Yogyakarta Bakal Diolah di BantulTPA Piyungan Tutup, 60 Ton Sampah Kota Yogyakarta Bakal Diolah di BantulKota Yogyakarta bekerja sama dengan Kabupaten Bantul untuk mengolah sampah sebanyak 60 ton per hari.
Baca lebih lajut »

Darurat Sampah di Yogyakarta, Kenapa TPA Piyungan Sempat Dibuka Kembali?Darurat Sampah di Yogyakarta, Kenapa TPA Piyungan Sempat Dibuka Kembali?Darurat sampah membayangi Daerah Istimewa Yogyakarta setelah penutupan TPA Piyungan. Bagaimana pemda mengatasinya?
Baca lebih lajut »

Pilwakot Yogyakarta, 5 Tokoh Ambil Formulir Pendaftaran di DPC PDIP YogyakartaPilwakot Yogyakarta, 5 Tokoh Ambil Formulir Pendaftaran di DPC PDIP YogyakartaPANITIA pendaftaran Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta di kantor DPC PDI Perjuangan Yogyakarta sampai hari Rabu 85 sudah menerima kehadiran lima pendaftar
Baca lebih lajut »

Cuti Bersama, Presiden dan Keluarga di Tempat FavoritnyaCuti Bersama, Presiden dan Keluarga di Tempat FavoritnyaMasa cuti bersama dihabiskan Presiden Jokowi di tempat favoritnya, Gedung Agung Yogyakarta atau Istana Yogyakarta.
Baca lebih lajut »

Pemkab Bantul ajukan revitalisasi Pasar Piyungan dan Mangiran ke pusatPemkab Bantul ajukan revitalisasi Pasar Piyungan dan Mangiran ke pusatDinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengajukan revitalisasi dua pasar ...
Baca lebih lajut »

Perbincangan Soal Sampah Mendominasi, Yogyakarta Jadi Sorotan di Jagat MayaPerbincangan Soal Sampah Mendominasi, Yogyakarta Jadi Sorotan di Jagat MayaMasalah sampah di Yogyakarta menjadi isu yang banyak dibahas warganet. Hal ini terjadi setelah TPA Piyungan ditutup.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 01:00:46