Wartawan Harus Terapkan Hidup Sehat untuk Cegah tertular Covid-19

Indonesia Berita Berita

Wartawan Harus Terapkan Hidup Sehat untuk Cegah tertular Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 92%

Erina mengatakan wartawan selama ini lekat dengan pola hidup yang tidak teratur, seperti kurang istirahat dan makan tidak teratur. Jika terus dibiasakan, maka akan berdampak pada turunnya sistem imun.

DOKTER Spesialis Paru RSU Persahabatan Erlina Burhan meminta awak media atau wartawan menerapkan pola hidup sehat selama masa pandemi virus korona atau covid-19.

Erlina mengatakan wartawan selama ini lekat dengan pola hidup yang tidak teratur, seperti kurang istirahat dan makan tidak teratur. Jika terus dibiasakan, maka akan berdampak pada turunnya sistem imun. Dampaknya, kata ia, ketika imun turun dapat meningkatkan potensi penularan covid-19. Ditambah, para wartawan juga kerap turun ke lapangan dan bertemu dengan narasumber."Jurnalis diasosiasikan dengan kurang istirahat, kurang tidur, makan tidak teratur dan merokok, walaupun ada juga yang tidak merokok. Yang saya sebutkan itu berpotensi untuk terjadi penularan karena lebih ke arah sistem yang turun dan interaksi yang dekat dengan sumber," kata Erlina, dalam sesi telekonferensi, Sabtu .

Selain itu, Erilna juga meminta para wartawan mengikuti protokol kesehatan yang diumumkan pemerintah, seperti physical distancing, selalu mencuci tangan, dan selalu waspada terhadap gejala awal covid-19 yang ditandai berkurangnya ketajaman indra penciuman dan pengecapan. "Bagaimans strategi menghindari resiko penularan? Pertama, ditaati PSSB dan menerapkan pola hidup sehat," kata Erilna.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

DPD RI Harus Hadir Ketika Daerah Kewalahan Menghadapi Pandemi Covid-19DPD RI Harus Hadir Ketika Daerah Kewalahan Menghadapi Pandemi Covid-19Komite I DPD RI menggelar RDPU dengan dua pakar, antara lain membahas dampak pandemi covid-19. DPDRI
Baca lebih lajut »

Demi Perekonomian, Wakil FIGC Sebut Serie A Harus Mulai Lagi |Republika OnlineDemi Perekonomian, Wakil FIGC Sebut Serie A Harus Mulai Lagi |Republika OnlineSibilia mengharapkan kompetisi Serie A kembali dimulai pada Juni 2020.
Baca lebih lajut »

Ombudsman Harus Optimal Mengawasi Maladministrasi di Tengah Pandemi Covid-19Ombudsman Harus Optimal Mengawasi Maladministrasi di Tengah Pandemi Covid-19Mardani Ali Sera minta Ombudsman RI tetap optimal melakukan pengawasan maladministrasi Pemerintah dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di tengah pandemi Covid-19. Ombudsman
Baca lebih lajut »

Corona Tak Kunjung Selesai, Pembatasan Sosial Harus Diterapkan Hingga 2022?Corona Tak Kunjung Selesai, Pembatasan Sosial Harus Diterapkan Hingga 2022?Bagaimana pandemi global akibat virus Corona ini akan berakhir? Mungkinkah dengan melonggarkan aturan keluar rumah secara bertahap atau berselang-seling? SocialDistancing VirusCorona
Baca lebih lajut »

Poin Penting PSBB Surabaya yang Harus Diperhatikan |Republika OnlinePoin Penting PSBB Surabaya yang Harus Diperhatikan |Republika OnlinePSBB Surabaya akan mulai berlaku Selasa 28 April.
Baca lebih lajut »

'Kalau China Buat Vaksin COVID-19, Apa Kita Harus Menolak?''Kalau China Buat Vaksin COVID-19, Apa Kita Harus Menolak?'Mantan menteri luar negeri Amerika Serikat, Madeleine Albright mendesak negara-negara di dunia untuk bersatu melawan virus corona dan melakukan upaya pembangunan kembali setelah pandemi ke depannya. China VaksinCorona
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-07 03:39:18