Dari hasil pantauan kepolisian, masih banyak isu atau informasi bohong terkait kerusuhan yang beredar di Wamena dan sejumlah daerah lainnya di kawasan Pegunungan Tengah Papua. Nusantara AdadiKompas
array { [0]=> array { ["excerpt"]=> string"Desak pemerintah Karena itulah, SAFEnet mendesakkan tiga hal kepada pemerintah. Pertama, pemerintah diminta segera menyalakan kembali internet di Wamena. Kedua, pemerintah diminta menghentikan praktik-praktik pemadaman internet di seluruh..." ["id"]=> int ["permalink"]=> string"https://kompas.
" ["id"]=> int ["permalink"]=> string"https://kompas.id/baca/lain-lain/2019/07/13/sidang-mk-kpu-klaim-tak-terpengaruh-kasus-papua/" ["thumbnail"]=> string"https://kompas.id/wp-content/uploads/2019/07/290044cc-609f-4b92-82c5-bb3555944c6a_jpg-150x150.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Warga Jatim yang masih di Wamena diimbau tetap tenangPemerintah Provinsi Jawa Timur mengimbau warganya yang berada di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, tetap tenang dan memastikan diri selalu ...
Baca lebih lajut »
Pasca Rusuh Wamena, Wings Air Tak Parkir di Bandara WamenaLion Air Group memutuskan tidak memarkirkan pesawat Wings Air di Bandara Wamena menyusul kerusuhan yang terjadi sejak pekan lalu.
Baca lebih lajut »
Jokowi Imbau Warga tak Keluar dari WamenaJokowi memastikan aparat sudah bisa mengamankan Wamena.
Baca lebih lajut »
Jokowi Imbau Warga Tak Lakukan Eksodus Keluar WamenaJokowi menyebut, aparat keamanan kini sudah bisa memulihkan kondisi di Wamena setelah terjadi kerusuhan yang menewaskan sedikitnya 33 orang.
Baca lebih lajut »
Jokowi Minta Warga Tak Mengungsi dari WamenaJokowi menyebut situasi di Wamena saat ini sudah terkendali pascakerusuhan yang menewaskan lebih dari 30 orang.
Baca lebih lajut »
Komnas HAM: Negara Harus Lindungi Seluruh Warga di Wamena'Wamena yang paling emergency, kita perlu melindungi warga pendatang karena mereka sekarang sedang jadi sasaran,' ujar Taufan
Baca lebih lajut »