Warga positif covid-19 di daerah itu masih bertahan di rumah, berkeliaran tanpa masker di wilayah padat penduduk itu, dan menjadi imam salat tarawih.
BELASAN warga positif virus korona atau covid-19 di kawasan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat menolak diisolasi di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran."Mereka hanya mau di RSUD Tarakan karena lebih dekat dengan rumah mereka," kata Sekretaris Camat Tambora Andre Ravnic di Jakarta.
Warga, jelas dia, mengaku tak bisa meninggalkan rumah karena menjaga keluarga yang rentan. "Mereka sedang menjaga orang tua yang sakit dan anak mereka yang kecil," kata Andre.Sehingga, sambung Andre, pihaknya masih bernegosiasi dengan warga yang terjangkit covid-19 untuk menjalani isolasi diri. Selain itu, dia berusaha membujuk warga yang tengah menanti hasil tes usap covid-19 untuk isolasi mandiri atau di RS Wisma Atlet.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Setelah Ketua RW, 9 Warga Tambora Juga Positif Covid-19Hasil tes swab terhadap 28 jamaah masjid di RW 07 Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, sudah dapat diketahui pada Kamis...
Baca lebih lajut »
Warga positif COVID-19 Tambora tolak isolasi di RSD Wisma AtletBelasan warga positif COVID-19 di kawasan RW 07 Jembatan Besi, Tambora Jakarta Barat menolak untuk dievaluasi guna menjalani isolasi di Rumah Sakit Darurat ...
Baca lebih lajut »
Positif Covid-19, Warga Tambora Tolak Dibawa ke Wisma AtletBahkan satu warga positif COVID-19 di Kecamatan Tambora itu sempat menjadi imam saat Salat Tarawih berjamaah.
Baca lebih lajut »
Kejadian di Tambora, Belasan Warga Positif COVID-19 Menolak Dibawa ke Wisma AtletAda yang masih nekat berkeliaran di Tambora tanpa masker, bahkan ada warga positif COVID-19 jadi imam tarawih. Tambora
Baca lebih lajut »
Tiga Warga Gunung Kidul Positif Covid dari Klaster IndogrosirKepala Dinkes Gunung Kidul mengatakan tiga warganya yang telah diketahui positif terkait dengan klaster Indogrosir.
Baca lebih lajut »
2 Warga Positif Covid-19, Satu Kecamatan di Bangka Belitung Gelar Rapid Test300 orang dalam satu kecamatan di Bangka Belitung jalani rapid test karena dua warga kecamatan itu positif corona.
Baca lebih lajut »