Warga Purwokerto khawatir terjadi penularan virus Corona.
REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Sejumlah warga yang hendak membayar pajak kendaraan bermotor di Kantor Samsat Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengeluhkan tempat itu tidak menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 meskipun pengunjungnya membeludak. Tidak ada jarak yang diterapkan saat mengantre.
Ia mengaku khawatir terjadi penularan virus Corona jenis baru di Kantor Samsat Purwokerto akibat tidak adanya penerapan protokol kesehatan sehingga memicu terjadinya kerumunan massa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lockdown Corona Mulai Dilonggarkan, Warga India Antre Beli MirasRatusan warga India mengantre untuk membeli minuman keras (miras) setelah lockdown untuk membatasi penyebaran virus Corona mulai dilonggarkan.
Baca lebih lajut »
Warga Mengeluh Tinggal Berdekatan dengan Sekolah yang Disulap Jadi Ruang Isolasi Covid-19Mereka khawatir keberadaan tempat isolasi itu justru berpotensi menyebarkan wabah Covid-19 ke warga sekitar.
Baca lebih lajut »
Lockdown Corona Dilonggarkan, Warga India Antre Beli MirasWarga di India mengantre di toko miras untuk membeli alkohol setelah pemerintah mulai melonggarkan lockdown virus corona.
Baca lebih lajut »
Lockdown, Ratusan Warga India Antre Borong Minuman KerasRatusan warga India rela antre untuk dapat membeli minjman keras saat pemberlakuan lockdown di New Delhi.
Baca lebih lajut »
Lockdown Dilonggarkan, Polisi Pukuli Warga India yang Antre Beli MirasIndia mulai melonggarkan aturan lockdown pencegahan Corona. Namun, situasi ini justru dimanfaatkan warga untuk mengantre membeli miras dan mengabaikan aturan jarak sosial. India
Baca lebih lajut »
Menko PMK: Kita Tak Mungkin Larang Warga Keluar Saat Corona Tanpa Tanggung JawabMenurut Muhadjir, pemerintah saat ini memiliki tiga kebijakan dalam rangka percepatan penanganan penyebaran corona.
Baca lebih lajut »