Warga Jelegong Kabupaten Bandung mulai terkena dampak kekeringan musim kemarau
REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Sejumlah warga di Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung mulai terkena dampak kekeringan dari musim kemarau yang tengah berlangsung. Sebagian dari mereka kesulitan untuk memperoleh air bersih yang digunakan kebutuhan sehari-hari.
Baca Juga "Di RW 16, Desa Jelegong berada di kaki gunung. Awalnya ada mata air tapi sekarang gak ada. Jadi mereka ngambil air secara manual di area pesawahan. Mata airnya ngalir terus," ujarnya kepada Republika, Ahad . "Mereka menyiasatinya di wilayah situ ada mata air tapi di area pesawahan. Mereka ngambilnya kesana. Mereka ngambil pakai ember manual," ungkapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mulai Agustus, Warga yang Ingin Menikah di Jatim Wajib Jalani Tes UrineKanwil Kementerian Agama (Kemanag) Jawa Timur mengeluarkan kebijakan baru perihal pernikahan. Per Agustus 2019, calon pasangan pengantin wajib tes urine seperti yang telah ditetapkan Kantor Wilayah Kementerian Agama Jatim.
Baca lebih lajut »
Warga Menolak Pencari Suaka Dipindah ke Gedung Eks Kodim KalideresMenurut Budi, warga kompleks mengharapkan sebelum aktivitas belajar di sekolah mulai, pencari suaka dipindahkan ke tempat yang lebih layak.
Baca lebih lajut »
Warga Lampung Ingin Penambahan Pintu Tol Trans SumatraPenambahan pintu tol Trans Sumatra diharapkan di sekitar Pelabuhan Panjang
Baca lebih lajut »
Jadi korban penembakan, seorang warga Aceh Singkil meninggal duniaDedi (18), seorang pemuda warga Desa Sebatang, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, meninggal dunia setelah sebelumnya mengalami luka tembak di ...
Baca lebih lajut »
KPK Ajak Warga Stop Siksa KucingKeberadaan kucing yang dianggap mengganggu sebaiknya diatasi dengan dibawa ke shelter
Baca lebih lajut »
Mati Lampu Usai, Warga New York Bersorak SoraiWarga mengkritik Wali Kota New York Bill de Blasio yang malah sibuk berkampanye.
Baca lebih lajut »