Wamentan Ingatkan Peternak Sapi Jawa Timur Waspadai PMK

Pertanian Berita

Wamentan Ingatkan Peternak Sapi Jawa Timur Waspadai PMK
PMKPeternakanVaksinasi
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 78 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 52%
  • Publisher: 63%

Peningkatan kasus PMK dipicu cuaca ekstrem membuat Wamentan Sudaryono menggalakkan vaksinasi rutin pada peternak sapi di Jawa Timur.

Kementan mencatat peningkatan kasus PMK terjadi pada minggu ketiga dan keempat Desember 2024 dipicu oleh cuaca ekstrem . Prediksinya puncak kasus PMK akan berlangsung hingga Maret 2025. (Sumber: Kementan )- Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengingatkan, peternak sapi di Provinsi Jawa Timur agar meningkatkan kewaspadaan terhadap wabah Penyakit Mulut dan Kuku ( PMK ) yang bisa mengancam populasi sapi di wilayah tersebut.

Kementan mencatat, peningkatan kasus PMK terjadi pada minggu ketiga dan keempat Desember 2024 dipicu oleh cuaca ekstrem.Sudaryono pun mendorong para peternak untuk melakukan vaksinasi secara berkala agar Indonesia dapat terbebas dari penyakit menular ini. Hal itu ia sampaikan saat mengunjungi sentra peternakan sapi di Banyuwangi, Jawa Timur, pada akhir pekan lalu. 'Salah satu hal yang perlu kita waspadai adalah bagaimana mengantisipasi wabah PMK. Oleh karena itu, vaksinasi harus dilakukan, baik yang difasilitasi pemerintah maupun secara mandiri,' kata Sudaryono dikutip dari laman resmi Kementan, Senin (5/1/2025).Ia juga menekankan, vaksinasi tidak cukup dilakukan hanya sekali, melainkan harus dilakukan secara berkala agar efeknya maksimal. Wamentan juga mengingatkan pentingnya peran serta pemerintah daerah (Pemda) Provinsi, Kabupaten, dan Kota dalam menjaga kesiapsiagaan terhadap potensi penyebaran PMK. 'Satu sapi yang terinfeksi PMK bisa menular kemana-mana. Oleh karena itu, kita harus bekerja sama menjaga seluruh populasi sapi di Jawa Timur,' imbuhnya. Ia mengungkap, pemerintah menargetkan peningkatan produksi dan populasi sapi dalam lima tahun mendatang, yang diperkirakan akan mencapai 5 juta ekor. Untuk tahun 2025 ini, pemerintah menargetkan tambahan 200.000 ekor sapi dengan memperkuat para peternak besar, kecil, dan koperasi untuk mendukung program ini.“Untuk vaksin kami sediakan, Kalau tidak bisa dapat bantuan vaksin gratis bisa membeli secara mandiri dengan harganya yang nggak mahal harganya berkisar antara Rp1

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

PMK Peternakan Vaksinasi Cuaca Ekstrem Jawa Timur

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Wamentan Ingatkan Peternak Sapi di Jawa Timur Waspadai Wabah PMKWamentan Ingatkan Peternak Sapi di Jawa Timur Waspadai Wabah PMKWakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono meminta peternak sapi di Jawa Timur untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap wabah PMK.
Baca lebih lajut »

Mengenai 16 Pakaian Adat Jawa dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan YogyakartaMengenai 16 Pakaian Adat Jawa dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan YogyakartaPakaian adat Jawa adalah salah satu identitas budaya yang sarat dengan nilai warisan tradisi. Ini 16 pakaian adat dari Jawa Tengah hingga Yogyakarta.
Baca lebih lajut »

Disnak Jatim Temukan 6.072 Kasus PMK di Jawa TimurDisnak Jatim Temukan 6.072 Kasus PMK di Jawa TimurSebanyak 282 ekor di antara 6702 kasus itu dilaporkan mati
Baca lebih lajut »

PDIP Daftarkan Sengketa Pilgub Jawa Tengah dan Jawa Timur ke MKPDIP Daftarkan Sengketa Pilgub Jawa Tengah dan Jawa Timur ke MKPDIP menyatakan, dalil yang menjadi bukti diajukan di Jawa Timur adalah adanya selisih surat suara yang tidak terpakai antara penghitungan di tingkat kabupaten/kota tersebut.
Baca lebih lajut »

Jelang Nataru, Tiket Menuju Yogyakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur Terus DiburuJelang Nataru, Tiket Menuju Yogyakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur Terus DiburuVice President Public Relations KAIAnne Purba mengatakan tiket keretauntuk perjalanan tujuan Yogyakarta Jawa TengahpadaNataru 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 sudah habis terjual
Baca lebih lajut »

Meningkatkan Ketahanan Pangan, Wamentan Dorong Vaksinasi PMK BerkalaMeningkatkan Ketahanan Pangan, Wamentan Dorong Vaksinasi PMK BerkalaMenteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong para peternak untuk melakukan vaksinasi secara berkala terhadap sapi sebagai upaya pencegahan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan populasi sapi di Indonesia, khususnya di Jawa Timur yang memiliki populasi sapi terbesar. Wamentan menekankan pentingnya vaksinasi berkala dan peran serta pemerintah daerah dalam menjaga kesiapsiagaan terhadap PMK.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 05:41:46