Wall Street Keok, Harga Emas Justru Naik US$6,9
Bisnis.com, JAKARTA — Harga emas berada di posisi yang lebih tinggi alias naik pada sesi Kamis terutama didorong oleh penurunan tajam ekuitas di Wall Street, perang di Ukraina yang berkepanjangan, serta memanasnya inflasi global.
Dilansir dari Antara Jumat , pasar juga mencerna kenaikan suku bunga Federal Reserve 0,5 persen pada Rabu . Departemen Tenaga Kerja AS juga melaporkan bahwa produktivitas nonpertanian AS jatuh pada tingkat tahunan 7,5 persen pada kuartal pertama atau menjadi penurunan terdalam sejak kuartal ketiga 1947.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Buah Sawit Anjlok, Namun Harga Minyak Goreng masih TinggiDari pantauan Media Indonesia di pasar tradisional Pasar Horas Kota Pematangsiantar, Rabu (4/5), harga minyak goreng curah serta harga minyak goreng premium kemasan masih belum turun.
Baca lebih lajut »
The Fed Siap Naikkan Suku Bunga, Wall Street Bergerak GalauWall Street bereaksi menanti pengumuman The Fed.
Baca lebih lajut »
Wall Street Ditutup Naik Tajam Setelah Fed Naikkan Suku BungaWall Street bukukan kenaikan tajam pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah Federal Reserve menaikkan suku bunga 50 basis poin.
Baca lebih lajut »
Ikuti Jejak Wall Street, Bursa Asia Kompak MenghijauBursa Asia kompak menghijau pada perdagangan hari ini, Kamis (5/5)
Baca lebih lajut »
The Fed Naikkan Suku Bunga, Wall Street Kompak Menghijau |Republika OnlineIndeks S&P 500, Dow Jones dan Nasdaq naik rata-rata 3 persen usai pengumuman The Fed
Baca lebih lajut »
Pesta Sudah Berakhir, Wall Street Dibuka Langsung AmblesIndeks saham acuan Bursa New York dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (5/5/2022).
Baca lebih lajut »