Bursa Wall Street dibuka cenderung mendatar, karena investor mulai mengambil jeda setelah reli di sesi sebelumnya
- Bursa saham Amerika Serikat , Wall Street dibuka cenderung mendatar pada perdagangan Jumat , karena investor mengambil jeda setelah reli di sesi sebelumnya, didorong oleh pembacaan inflasi yang memperkuat perkiraan penurunan suku bunga pada Juni mendatang.
Biro Analisis Ekonomi Departemen Perdagangan AS melaporkan inflasi PCE pada Januari lalu naik tercatat 2,4% secara tahunan . Angka bulanan lebih tinggi dari periode Desember 2023 yang tumbuh 0,1%, namun secara tahunan lebih rendah dari Desember 2023 yang tumbuh 2,6%. Dengan dua data tersebut yang tumbuh cenderung wajar membuat pasar sempat bergembira kemarin, sebelum akhirnya mulai merealisasikan keuntungannya pada hari ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wall Street Kompak Menguat, Pasar Masih Optimis Meski Inflasi Tinggi?Bursa Amerika Serikat (AS) Wall Street dibuka kompak menguat.
Baca lebih lajut »
Inflasi PCE Terbaru Semakin Dekat, Wall Street Dibuka LemesWall Street dibuka terkoreksi, jelang pembacaan inflasi PCE besok
Baca lebih lajut »
Data Inflasi PCE Sesuai Ekspektasi, Wall Street Dibuka BergairahBursa Wall Street dibuka menguat pada hari ini, setelah dirilisnya inflasi belanja personal AS terbaru yang sudah sesuai ekspektasi
Baca lebih lajut »
Pasar AS Cerah! Indeks Wall Street Kembali Cetak Rekor ATHopening wall street, s&p 500 cetak ath atau kenaikan tertinggi sepanjang masa
Baca lebih lajut »
Kinerja Keuangan Hingga Data Pengangguran, Warnai Pasar Wall StreetKamis (1/2/2024) Dow Jones ditutup menguat 0,97% di level 38.519,77, S&P 500 sebesar 1,17% di level 4.906,19, dan Nasdaq melesat 1,29% di level 15.361,64
Baca lebih lajut »