Pepen imbau kegiatan Agustusan tidak digelar dengan jumlah melebihi batas.
REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengatakan momen HUT ke-75 Republik Indonesia bisa menjadi titik balik dari kebangkitan kondisi ekonomi wilayahnya dari pandemi Covid-19. Jika pada 75 tahun lalu para pahlawan mengangkat senjata demi merebut kemerdekaan, maka saat ini masyarakat harus berjuang melawan pandemi bersama-sama. “Kalau kemarin rasa ketakutan dan rela berkorban jiwa raga untuk mempertahankan kemerdekaan.
Menghadapi pandemi Covid-19, kata Pepen, tak bisa dilakukan hanya dari satu sisi saja. Penanganan kesehatan dan ekonomi harus berjalan secara beriringan. Apabila timpang salah satunya bisa berdampak luas terhadap keamanan dan keberlangsungan kehidupan sosial masyarakat. “Kalau kita urusin Covid-19 saja, ekonomi enggak diurusin, ya enggak jalan nanti semua. Pemerintahan enggak jalan, sosial kemasyarakatan enggak jalan. Dampaknya pun luas terhadap keamanan,” tutur dia.
Politisi Partai Golkar ini juga mengimbau kepada warganya untuk tidak menggelar kegiatan berkerumunan dengan jumlah yang melebihi batas. Dia mengatakan, warga boleh saja memeriahkan kegiatan HUT RI, namun dengan batasan dan penerapan protokol kesehatan. “Boleh dilakukan tapi tidak banyak orang. Standar protokolnya juga harus dijaga betul-betul. Minimal wajib masker. Jadi semua ini serba diukur," kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hut Ke-75 RI, Wali Kota Bekasi Berharap Kegiatan Ekonomi Stabil di Tengah Pandemi Covid-19Rahmat berharap seperti demikian lantaran lima bulan belakangan ini kegiatan ekonomi di Kota Bekasi tak dapat berjalan sepenuhnya.
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 di Kota Bekasi Terus Naik, Ini Kata Walkot |Republika OnlinePeningkatan kasus Covid-19 di Kota Bekasi masih didominasi oleh klaster keluarga.
Baca lebih lajut »
Walkot: Jumlah Pasukan Pengibaran Bendera Juga Dikurangi |Republika OnlineKegiatan perlombaan ditiadakan karena kondisi pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Warga Tetap Berkerumun Meski CFD Flyover Summarecon Bekasi DitiadakanCar free day (CFD) resmi ditiadakan usai kenaikan kasus virus Corona di Kota Bekasi. Namun, kerumunan warga terlihat di Flyover Summarecon Bekasi pagi ini. CFD viruscorona
Baca lebih lajut »
PN Bekasi Menangkan Gugatan PT Palm Mas AsriPT PT Bina Karya Prima (BKP wajib kembalikan CPO milik PT Palm Mas Asri.
Baca lebih lajut »
Mayat di Kamar Mandi Bekasi Diduga Jadi Korban Perampokan : Okezone MegapolitanMayat di Kamar Mandi Bekasi Diduga Jadi Korban Perampokan TauCepatTanpaBatas BeritaTerkini BeritaTerkini NewsUpdate .
Baca lebih lajut »