Tri meminta masyarakat segera melapor ke aparat keamanan apabila mengetahui gerakan radikalisme dan terorisme.
Bekasi, Beritasatu.com - Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk mencegah paham radikalisme. Terlebih, Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi mendapat sorotan pascapenusukan Menkopolhukam Wiranto, beberapa waktu lalu. Pasalnya, pelaku penusukan merupakan sel dari Jamaah Anshorut Daulah Bekasi, Abu Rara.Tri berpesan agar seluruh elemen masyarakat berperan serta dalam menjaga kondusifitas Kota Bekasi.
"Masyarakat diharapkan mampu mendeteksi dini dan segera melapor ke aparat keamanan apabila mengetahui gerakan radikalisme dan terorisme. Ini ancaman terbesar setelah narkoba," ujar Tri Adhianto, Minggu . Pria yang kerap disapa Tri ini mengatakan, penghargaan kota toleran yang diraih Kota Bekasi merupakan capaian yang harus dipertahankan sehingga harmonisasi lintas suku, agama ras dan antrgolongan terus berlangsung di Kota Bekasi.Selain itu, diharapkannya generasi milenial harus bisa membedakan dan menghindari paham-paham tersebut, sehingga tidak mudah terpengaruh paham radikalisme yang mengarah kepada tindakan terorisme.
"Kami terus disosialisasikan agar masyarakat dapat membedakan mana ajaran yang benar, mana yang tidak benar dan mana yang harus mereka tolak, terlebih di era digitalisasi ini paham-paham tersebut bisa tersebar dengan mudahnya melalui segala bentuk di media sosial yang tak dapat dipertanggungjawabkan," tandas Tri.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pascapenyerangan Wiranto, Wali Kota Sukabumi jamin keamanan wilayahnyaPascapenyerangan terhadap Menkopolhukam RI Wiranto di Menes, Pandelang, Banten, beberapa hari lalu, pengamanan terhadap kepala daerah baik Wali maupun Wakil ...
Baca lebih lajut »
Kepada 12 Bacalon Wali Kota Samarinda, PDI-P Ingatkan Elektabilitas dan Isi Tas Tentukan KemenanganDewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Samarinda mengumpulkan 12 bakal calon wali kota dan wakil wali kota Samarinda usai penjaringan.
Baca lebih lajut »
Dianggap ingkari janji kampanye, wali kota diikat ke mobil dan diseret ke jalan oleh wargaSebelas orang telah ditangkap di Meksiko selatan setelah seorang wali kota dipaksa keluar dari kantornya, diikat ke sebuah mobik dan diseret sepanjang jalan.
Baca lebih lajut »
Empat Pendaftar Bakal Calon Wali Kota Tangsel dari PKB Telah Kembalikan FormulirDi luar empat nama itu, PKB masih menunggu enam pendaftar lainnya untuk mengembalikan formulir yang akan ditutup pada Minggu (13\/10\/2019) besok. \n
Baca lebih lajut »
PKS Tak Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota TangselPKS tidak akan membuka penjaringan bakal calon wali kota Tangerang Selatan dan wakil wali kota Tangerang Selatan.
Baca lebih lajut »
Kupang jadi tuan rumah seminar smart city dihadiri puluhan wali kotaKota Kupang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan seminar nasional pengembangan smart city di Indonesia yang akan dihadiri puluhan kepala daerah, ...
Baca lebih lajut »