DPRD DKI menganggap wajar jika Heru Budi Hartono memerlukan tenaga ahli untuk menganalisis kebijakan. Sebab, tidak ada lagi TGUPP seperti di era Anies Baswedan. TempoMetro
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD DKI Jakarta Karyatin Subiantoro menganggap wajar jika Penjabat Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono memerlukan tenaga ahli non-pegawai aparatur sipil negara untuk menganalisis kebijakan. Sebab, saat ini tak ada lagi Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan DKI. 'Masih sangat relevan, karena kan sekarang tidak ada TGUPP.
Baca juga: Masa Jabatan Anies Habis, Ketua DPRD DKI: Hapus TGUPP karena Buat Kacau PembangunanKepgub baru Heru Budi soal gaji tenaga ahliPenetapan honorarium tenaga ahli dengan total Rp 29,05 juta termaktub dalam Keputusan Gubernur Jakarta Nomor 1155 Tahun 2022 tentang Satuan Biaya Honorarium Tenaga Non Pegawai Aparatur Sipil Negara Penunjang Kegiatan Gubernur/Wakil Gubernur.Kepgub ini diteken Heru Budi pada 28 November 2022. Regulasi tersebut tak mendetailkan tugas masing-masing tenaga ahli.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Top 3 Metro: Gaji Tenaga Ahli Heru Budi, Dana Mengendap DKI, dan Tebet Eco ParkBerita yang ramai diperbincangkan di kanal Metro Tempo.co adalah tentang gaji tenaga ahli Heru Budi, dana mengendap DKI, dan Tebet Eco Park.
Baca lebih lajut »
Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono Terima Penghargaan Pembina Kota Peduli HAM Ke-74Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Heru Budi Hartono juga menerima penghargaan atas pelaksana pelayanan publik berbasis HAM.
Baca lebih lajut »
Guru Besar IPDN Beri Saran ke Heru Budi Hartono Soal Sekda DKI, Jakarta Banyak Hajatan di 2023Pada 2023, tugas Heru Budi Hartono tidak hanya soal pelayanan pemerintahan dan pelayanan publik Pemprov DKI.
Baca lebih lajut »
Heru Budi Bikin Slogan Baru untuk Jakarta, Peneliti: Slogan Ini Ideal karena Jakarta Miniatur IndonesiaPeneliti GMT Institute Agustinus Tamtama Putra angkat bicara terkait perubahan slogan Pemprov DKI Jakarta jadi 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' ini katanya.
Baca lebih lajut »
Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya Gelar Diklat Bersama, Heru Budi jadi Inspektur UpacaraPolda Metro Jaya dan Kodam Jaya gelar pelatihan bersama di Rindam Jaya yang diikuti 7.306 orang. TempoMetro
Baca lebih lajut »