Sebagian besar sampah selama pelaksanaan PPKM berasal dari rumah tangga.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon, Kadini, menjelaskan dalam kondisi normal, volume sampah yang dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir Kopiluhur mencapai 500 ton per hari. "Selama pelaksanaan PPKM darurat volume sampah turun hingga 30%," ungkap Kadini, Kamis .Turunnya volume sampah mengindikasikan aktivitas masyarakat yang berkurang. "Kerumunan dan aktivitas masyarakat jauh berkurang. Karena sampah dari tempat usaha dan kuliner tutup semua," ungkap Kadini.
Tahun ini, lanjut Kadini, pihaknya menargetkan terbentuknya 100 bank sampah di tingkat RW. "Kalau tahun kemarin ada 70 bank sampah," ungkap Kadini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Volume 39: Hati-Hati Hoaks Resep Obat Covid-19 - Story Merdeka.comMasyarakat banyak menerima informasi mengenai obat-obatan yang diklaim sebagai antivirus atau manjur untuk penyembuhan Covid-19. Banyak beredar merek obat yang diyakini ampuh. Tidak semua benar. Simak informasinya PictureFirst
Baca lebih lajut »
Kakatua di Australia Bisa Membuka Penutup Tempat Sampah Milik WargaSetelah mengamati perilaku burung kakaktua liar, terjawab dari siapa mereka belajar membuka tutup tempat sampah milik warga di Australia.
Baca lebih lajut »
Ketemu! Pembuang Sampah Medis di Purwakarta Kena SanksiLimbah medis ditemukan di beberapa daerah pada saat pandemi ini. Di Purwakarta, ada sampah medis berserakan, pelakunya dikenai sanksi administratif.
Baca lebih lajut »
Sampah Medis Beracun 383 Ton Perhari, KLHK Bolehkan Penggunaan Insinerator Tak Berizin - Tribunnews.comMenteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan bahwa limbah medis termasuk limbah penanganan Covid-19 perharinya dapat mencapai
Baca lebih lajut »