Warga Lampung menyebut ada jalan yang sudah 10 tahun rusak tidak pernah diperbaiki.
Presentasi Bima di TikTok mengambil judul “Alasan Lampung Gak Maju-maju”. Dalam video berdurasi 3 menit 28 detik tersebut justru banyak warganet yang yang membelanya.
Padahal, menurutnya, infrastruktur khususnya jalan paling umum untuk mobilisasi ekonomi. “Tapi, jalan-jalan di Lampung tuh satu kilometer bagus, satu kilometer rusak,” ujarnya. Kritik lain soal tata kelola pemerintahan yang lembah, korupsi dimana-mana, birokrasi yang tidak efisien, dan hukum yang tidak ditegakkan, juga masih adanya budaya suap.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wagub Lampung Tanggapi Video Soal Infrastruktur Lampung Yang Viral di Tiktok: Rp700 Miliar DianggarkanWagub Lampung menjelaskan jika dirinya keberatan dengan diksi penyebutan kata kasar dalam video tersebut. Sementara soal infrastruktur tengah diperbaiki
Baca lebih lajut »
Usai TikTokers Kritik Infrastruktur di Lampung dan Berujung Dipolisikan, Warga Ramai-Ramai Tunjukan Fakta IniAkun TikTok Awbimaxreborn membuat heboh jagat maya usai unggahan video yang mengkritik pemerintah lampung dan berakhir pelaporan dirinya ke pihak berwajib
Baca lebih lajut »
Diduga Sebarkan Berita Hoax Tentang Lampung, Pemilik Akun Tiktok Awbimaxreborn Dilaporkan ke Polda LampungBima Yudho Saputro, pemilik akun tiktok awbimaxreborn yang mengkritik pemerintah Provinsi Lampung lewat video presentasi 'Alasan Kenapa Lampung gak maju-maju, dilaporkan ke Polda Lampung
Baca lebih lajut »
TikToker Awbimax yang Dipolisikan karena Kritik Lampung Singgung Protection Visa Australia, Apa Itu?TikToker Awbimax asal Lampung sekarang tengah kuliah di Sydney, Australia. Ia membuat konten berisi argumen tentang alasan Lampung tak maju-maju.
Baca lebih lajut »
Klarifikasi Pemuda Kritik Lampung 'Dajjal': Muak dan Kesal!Pemuda asal Lampung Bima Yudho Saputro mengklarifikasi videonya yang viral di media sosial yang menyebut Lampung provinsi 'Dajjal'. Via: detiksumut_
Baca lebih lajut »